Sabtu, 27 April 2024
Sambut Tokoh-tokoh Kampar di Pekanbaru, Pj Bupati Dukung Bagholek Godang Masyarakat Kampar | Polsek Tambang Tangkap Pelaku Narkoba di Depan SPBU Rimbo Panjang | Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan Meninggal Dunia, Pj Gubri Sampaikan Ucapan Duka | Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama
 
Sosial Budaya
Pemerintah Imbau Pengibaran Bendera Merah Putih Pada 1 Oktober

Sosial Budaya - - Sabtu, 30/09/2017 - 12:55:18 WIB

SULUHRIAU, Jakarta - Beredar informasi tentang pengibaran bendera satu tiang penuh selama dua hari untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Kementerian Sekretariat Negara menegaskan bahwa imbauan pengibaran bendera hanya untuk 1 hari saja.

"Perlu kami tegaskan bahwa informasi tersebut adalah tidak benar. Yang benar adalah pengibaran Bendera Merah Putih setengah tiang selama 1 hari, pada tanggal 30 September 2017; dan pengibaran Bendera Merah Putih satu tiang penuh hanya 1 hari, pada tanggal 1 Oktober mulai pukul 06.00 WIB," terang Kemensetneg dalam keterangan tertulis di situsnya seperti dilansir detikcom, Sabtu (30/9/2017).

Imbauan tersebut tertulis dalam Surat Mensesneg Nomor: B.908/M.Sesneg/Set/TU.00.04/09/2017. Imbauan itu ditujukan kepada lembaga-lembaga negara, Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, Gubernur BI, kepala daerah, pimpinan BUMN/BUMD, hingga perwakilan RI di negara-negara sahabat.

Selain itu juga ada pemberitahuan akan ada upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang dipusatkan di Monumen Pancasila Sakti pada Minggu, 1 Oktober 2017.

Dikonfirmasi terpisah Kapuspen TNI Mayjen Wuryanto menyatakan bahwa pihaknya akan memenuhi imbauan tersebut. Pihaknya telah mengibarkan bendera setengah tiang pada hari ini, dan 1 tiang penuh pada esok hari.

"Informasi yang kami terima adalah pengibaran setengah tiang pada hari ini dan satu tiang penuh untuk besok. Ini dalam rangka mengenang 7 pahlawan revolusi yang gugur dalam tragedi 1965," tutur Wuryanto. [dtc]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved