Jum'at, 29 Maret 2024
Safari Ramadhan, Komut Beri Apresiasi Kinerja PLN Icon Plus SBU Sumbagteng | 303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan
 
Ekbis
PPI Batal, Impor 500.000 Ton Beras Diserahkan ke Bulog

Ekbis - - Selasa, 16/01/2018 - 10:34:30 WIB

SULUHRIAU- Pemerintah akhirnya membuka keran impor beras sebanyak 500.000 ton di awal tahun 2018 ini.

Langkah itu diharapkan dapat menekan harga beras yang saat ini sedang melonjak tinggi di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan.

Awalnya, langkah untuk impor beras ini diberikan kepada PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI). Namun, hal itu akhirnya batal dilakukan. Saat ini, pemerintah telah menugaskan Perum Bulog sebagai pihak importir.

"Pemerintah menugaskan Bulog untuk melakukan impor beras, sampai dengan 500.000 ton," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, di kantornya, Jakarta, Senin (15/1/2017) kemarin.

Darmin juga mengatakan bahwa Bulog diminta untuk segera bergerak dalam mengurus impor secepatnya. Nantinya, beras sebanyak 500.000 ton akan didatangkan bertahap hingga paling lambat pada pertengahan Februari.

"Bulog diminta segera, kita membuka mandat hanya kepada Bulog untuk melakukan itu. Dengan catatan 500.000 ton. Jadi enggak sekaligus datang, ini bertahap. Paling lambat ya pertengahan Februari. Tapi kalau harga enggak turun, kita teruskan sampai akhir Februari," katanya. [dtf,Jan]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved