Jum'at, 29 Maret 2024
Menguak Misteri Lailatul Qadar | Safari Ramadhan, Komut Beri Apresiasi Kinerja PLN Icon Plus SBU Sumbagteng | 303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan
 
Nasional
4 Hal yang Buat Indonesia Bubar Kata Mahfud MD, Apa Itu?

Nasional - - Rabu, 04/04/2018 - 11:18:07 WIB

SULUHRIAU- Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menilai pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menyatakan Indonesia bubar pada 2030 hanya fiksi dan tidak tepat.

Menurut Mahfud, penyataan tersebut hanyalah sebuah fiksi yang sebenarnya sulit sekali bisa terjadi di waktu tersebut. Terlebih, banyak juga kajian ilmiah yang justru menyatakan Indonesia akan lebih baik pada tahun tersebut.


"Itu cuma fiksi, karena banyak kajian-kajian sebelumnya juga telah menyatakan itu. Dan yang saya tahun dari kajian Mckinsey justru Indonesia akan tumbuh tinggi berdasarkan demografi dan data lainnya," kata Mahfud di ILC tvOne, Selasa (3/4/2018) malam.

Untuk itu, lanjut dia, sebaiknya perdebatan-perdebatan soal Indonesia bubar pada 2030 tidak perlu lagi diperpanjang. Terlebih debat ini sudah pada para pendukung Presiden Jokowi dan Prabowo.

"Setiap masalah yang disebutkan sudah ada sejak dulu dan itu turun menurun dan hanya saja sekarang siapa yang menyanyikan itu untuk setiap pilkada dan pemilu," jelasnya.

Mahfud mengungkapkan, dengan kondisi tersebut sebenarnya bangsa Indonesia perlu memperhatikan empat masalah ini agar negara ini tidak bubar dengan cepat.

Masalah tersebut, yaitu pertama terkait penegakan hukum yang jangan hanya berputar-putar, terlebih itu bisa kita salah jalan dan buat rakyat tidak percaya.

Kedua adalah distrust yang akhirnya menciptakan masalah yang ketiga yaitu pembangkangan di masyarakat. Hal itu, kemudian juga akan menciptakan disintegrasi yang menjadi masalah keempat.

"Itu bisa berubah tergantung dari kita sendiri mau perbaiki hal itu atau tidak," ujarnya.

Sumber: Viva.co.id, ILC TVOne | Editor: Jandri





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved