Kamis, 25 April 2024
KPU Provinsi Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubri-Wagubri 2024 | Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop Publisher Rights Bersama Ketua Dewan Pers | Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher | Cak Imin Nyatakan Kerja Sama dengan Prabowo di Pemerintahan Berikutnya | Prabowo-Gibran Resmi Ditetapkan Presiden-Wakil Presiden 2024-2029 | Maju Pilgubri, Edy Natar Nasution Daftar di Partai Demokrat Riau
 
Metropolis
Potensi Industri Baru di Riau,
Lidi Sawit Dikembangkan Jadi Bahan Baku Asbes dan Kalsi Book

Metropolis - - Kamis, 05/04/2018 - 09:27:20 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Komisi VI DPR RI dan Kementerian Perindustrian (kemenperin) RI mendorong industri baru di Riau untuk mengembangkan lidi sawit menjadi bahan baku Asbes dan Kalsi Book.

Ini peluang untuk menumbuhkembangkan wira usaha baru industri kecil menengah (IKM) di daerah ini dengan hasil industri sebagai komoditi ekspor.

Anggota Komisi VI DPR RI M Idris Laena saat hadir dalam bimbingan teknis (bimtek) produksi IKM konveksi dan bimbingan teknis produksi IKM kerajinan lidi sawit, Rabu, (4/4/2018) di Pekanbaru yang dilaksanakan kementerian Prindustrian RI mengatakan, lidi sawit sebagai komoditi ekspor, karena bahan baku tersebut melimpah seiring dengan luasnya perkebunan kelapa sawit.

Melalui bimtek tersebut berupaya menciptkan pelaku usaha dengan harapan bisa mengolah lidi menjadi bahan baku asbes dan kalsi book agar bisa di ekspor ke sejumlah negara seperti Malaysia dan Uzbeiskistan.
 
Sementara Kepala Sub Direktorat Industri Kecil dan Menengah Alat AngkutKementerian Perindustiran, Irvan Kuswardana mengatakan, bimtek tersebut dimaksudkan menumbuhkan pelaku usaha baru bidang perindustrian dalam menopang perekonomian Indonesia.

Bimtek ini IKM konveksi dan bimbingan teknis produksi ikm kerajinan lidi sawit berlangsung 4-7 April 2018, diikuti 40 orang dari kabupaten/kota di Riau, semua peserta juga diberikan bantuan peralatan dalam rangka mengembangkan usaha.


"Bimtek dilakukukan dalam rangka menumbuhkan dan mengembangkan pelaku usaha baru di Indonesia," kata Kasub Direktorat IKM Alat Angkut Kemenperind Irvan Kuswardana. [slt]
 

 





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved