Jum'at, 26 April 2024
Polsek Tambang Tangkap Pelaku Narkoba di Depan SPBU Rimbo Panjang | Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan Meninggal Dunia, Pj Gubri Sampaikan Ucapan Duka | Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti
 
Daerah
MTQ Kecamatan Mandau Berlangsung, Bupati: Genmud Harus Cinta Alquran

Daerah - - Selasa, 24/04/2018 - 11:47:53 WIB

SULUHRIAU, Bengkalis- Pelaksanaan kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) merupakan agenda rutin yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bengkalis setiap tahunnya.

Namun tahun ini, MTQ pertama kali di Kecamatan Talang Muandau ini digelar dan dibuka Bupati Bengkalis Amril Mukminin Senin (23/4/2018) malam.

Ia berharap berharap kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai pondasi khususnya untuk para generasi muda, agar cinta terhadap al-qur'an dan gemar membaca al-qur'an.

Sesuai dengan tema “kita jadikan MTQ ke- I tingkat Kecamatan Talang Muandau sebagai pondasi membangun generasi muda  dan masyarakat gemar mengaji, demi terwujudnya manusia islami di Negeri Junjungan”.

Hal itu disampaikan saat memberikan pengarahan pada pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-I tingkat Kecamatan Talang Muandau, Senin 23 April 2018 malam bertempat di Lapangan Sepak Bola Desa Beringin.

"Sebagaimana kita maklumi bersama bahwa generasi muda bangsa  kita senantiasa berada dalam ancaman bahaya. Dunia informasi dan telekomunikasi yang canggih  dengan arus globalisasi, hal tersebut sangat memungkinkan untuk berbuat kemaksiatan," tutur mantan Kepala Desa Muara Basung.

Sambung orang nomor satu Bengkalis, kemajuan informasi dan telekomunikasi tersebut jika tidak dibarengi dengan bekal iman yang tangguh dan  pemahaman keagamaan yang kuat serta  pendidikan moral yang mumpuni, nilai-nilai negatif dari arus globalisasi sangat mudah menggoyahkan generasi muda ke dalam lautan  yang tidak bertepi. Melalui berbagai media informasi dan telekomunikasi, banyak generasi muda tergiur dan tertipu dengan slogan-slogan yang menyesatkan tersebut tanpa disadari mereka telah jauh dari agama dan sentuhan al qur’an.

"Kami menilai  program maghrib mengaji bisa menangkal arus globalisasi yang  negatif. gemar mengaji juga dapat mencegah berbagai tindakan negatif para remaja, terutama tindakan asusila yang saat ini sering terjadi," ungkap Amril.

Selanjutnya ditambah Bupati Bengkalis , melalui gemar mengaji, setiap maghrib anak-anak diajak untuk mengaji. selain mengaji juga dibarengi dengan mempelajari  al qur’an dan kandungannya. Hal ini dimaksudkan agar generasi muda mencintai al qur’an dan pembelajaran  yang terkandung di dalamnya sejak usia dini. menciptakan generasi yang penuh iman, hormat menghormati, berbudi pekerti tinggi sebagaimana nilai-nilai yang diajarkan dalam al qur’an.

Tampak Hadir Para Asisten I,II dan III, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bengkalis, Anggota DPRD Bengkalis,  para Camat, Desa/Lurah Se-kecamatan Talang Muandau, serta dihadiri sejumlah Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis. [las]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved