Sabtu, 27 April 2024
Polsek Tambang Tangkap Pelaku Narkoba di Depan SPBU Rimbo Panjang | Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan Meninggal Dunia, Pj Gubri Sampaikan Ucapan Duka | Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti
 
Daerah
Gara-gara Kaus Tagar Ganti Presiden, Debat Cagub Jabar Rusuh

Daerah - - Selasa, 15/05/2018 - 09:28:20 WIB

SULUHRIAU- Debat Cagub Jabar putaran kedua berlangsung rusuh dan hampir bubar. Hal ini dipicu saat pasangan nomor tiga Sudrajat-Syaikhu menyampaikan kata penutup. Syaikhu memamerkan kaus putih dengan tulisan #2019GantiPresiden.

"Pilih nomor tiga Asyik (Sudrajat-Syaikhu). Kalau Asyik menang, Insya Allah 2019 mengganti presiden," ucap Sudrajat saat memberikan closing statement dalam debat cagub Jabar kedua di Gedung Balairung, Kampus Universitas Indonesia (UI), Depok, Jabar, Senin (14/5/2018).

Sesaat setelah Sudrajat mengucapkan hal itu, Syaikhu langsung mengeluarkan kaus putih. Kaus tersebut terlihat bertuliskan '2018 Asyik, #2019GantiPresiden'.

Sesaat setelah itu, suasana di gedung tampak gaduh. Para calon pendukung yang pro dan kontra terlihat saling bersahutan. Pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi yang terakhir memberikan kata penutup, berdiri kebingungan.

Moderator Alfito Deannova Ginting berkali-kali mengingatkan para pendukung untuk tetap tenang. "Mohon tenang, mohon tenang. Bapak-bapak, ibu-ibu, acara tidak selesai kalau anda tidak tenang. Mohon tenang kita punya juri KPU dan Bawaslu mohon tenang," kata Alfito ke penonton.

"Apa kita mau mengakhiri debat kita dengan seperti ini?Apa bisa dilanjutkan? Bisa dengan tenang?," tanya Alfito.

Massa pendukung tidak juga berhenti. Mereka terus saling bersahutan. Bahkan suara-suara kasar terdengar.


Ketua KPU Yayat Hidayat terpaksa naik ke atas panggung. Yayat meminta semua untuk tenang.

"Bapak ibu sekalian jika ada yang dipersoalkan nanti kita selesaikan di luar forum ini. Kita punya Bawaslu, nanti bisa kita selesaikan dengan baik. Oke ya? Tolong kepada masing-masing tim kampanye untuk bisa menahan diri. Nanti kita selesaikan dengan benar," kata Yayat.

Namun imbauan Yayat tak diindahkan. Massa masih berteriak-teriak dengan mengeluarkan kata kasar.

Akhirnya Cagub Tb Hasanuddin ikut menenangkan. Cagub yang juga Ketua DPD PDIP Jabar meminta para massa pendukung untuk tenang.

"Saya mohon perhatian kader. Walaupun ini bukan forum Capres, saudara tetap tenang ini calon pemilihan Gubernur bukan Capres, mohon saudara tenang, tenang kita selesaikan nanti. Saya mohon tenang, jangan terpancing,," kata TB.

Akhirnya suasana bisa cukup mereda. Alfito lantas mempersilakan paslon nomor 4 Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi menyampaikan clossing statement.

Sumber: Trans7, detik.com | Editor: Jandri





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved