Sabtu, 27 April 2024
Sambut Tokoh-tokoh Kampar di Pekanbaru, Pj Bupati Dukung Bagholek Godang Masyarakat Kampar | Polsek Tambang Tangkap Pelaku Narkoba di Depan SPBU Rimbo Panjang | Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan Meninggal Dunia, Pj Gubri Sampaikan Ucapan Duka | Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama
 
Sosial Budaya
Curahan Hati Ustadz Abdul Somad Usai Batalkan Ceramah di Jawa

Sosial Budaya - - Kamis, 06/09/2018 - 07:07:44 WIB

SULURIAU- Ustadz Abdul Somad (UAS) akhirnya menyampaikan klarifikasi atas pembatalan rangkaian dakwahnya di sejumlah kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur. 

Dalam video singkat yang diunggah UAS Daily Life, Selasa, 4 September 2018, Ustadz Abdul Somad meminta maaf kepada pimpinan Pondok Pesantren Al Falah, Ploso, Kediri, KH Zainuddin Jazuli beserta keluarga besarnya, karena tak bisa memenuhi undangan cemarah.

"Saya alfakir Abdul Somad amat sangat mohon-mohon diberikan pemaafan. Mohon doa barokah selalu. Karena saya mulai bulan September, Oktober, November, Desember, tidak dapat datang ke Jawa Timur dan Jawa Tengah," kata Ustadz Abdul Somad.


Ulama asal Pekanbaru ini pun mengungkapkan alasannya tak bisa hadir ceramah di Jateng dan Jatim. UAS mengaku beberapa kali sempat hadir ceramah di Jatim dan Jateng, namun sepertinya terlalu menyulitkan dan menyusahkan panitia.

Dari pengalaman pihak-pihak yang mengikutinya berceramah di beberapa daerah, seperti Kepolisian, Ormas Pemuda Pancasila, Front Pembela Islam (FPI) dan panitia setempat, tampaknya dibuat kesulitan karena terlalu ramai hanya untuk sebuah pengajian.
 
"Saya paham, jemaah haul, para ulama di Ploso Kediri, masalah keamanan bisa mengamankan tidak ada kesulitan. Tapi saya pribadi merasakan tidak siap. Jadi untuk itu saya amat sangat mohon diberikan maaf. Jangan putus memberikan doa untuk saya," ujarnya.

UAS menambahkan semestinya Ia langsung datang ke Pesantren Al Falah, Ploso, menemui KH Zainuddin Jazuli untuk meminta maaf. Tapi karena satu dan lain hal, UAS tak dapat bertandang ke Ploso, Kediri untuk menemui Kiai Jazuli. Apalagi, beberapa kolega juga merasa kesulitan untuk bicara dengan pimpinan pondok.

"Maka saya berharap video ini dapat diterima, bisa memaafkan saya. Terus mengirimkan doa, dan mudah-mudahan ke depan Allah berikan kesempatan sekali lagi. Suasana aman, damai, tentram, nyaman, saya bisa datang ke Alfalah Ploso. Mohon maaf," ucapnya.

Sumber: viva.co.id | Editor: Jandri






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved