Kamis, 09 Mei 2024
Silaturrahim Syawal 1445 H Muhammadiyah Riau, Prof. Dr H Abdul Mu'ti | AstraZeneca Tarik Besar-besaran Vaksin Covid Buatannya, Ada Apa? | Beralih Pengelolaan dari Dishub ke Disperindag, Tarif Parkir Pasar Tradisional Turun Jadi Rp1.000 | Torehkan Prestasi Tingkat Kepercayaan Publik, Dirlantas Polda Riau Raih Presisi Award dari Lemkapi | Mertua Temukan Menantu Tergantung Sudah tak Bernyawa di Kamarnya | Kembalikan Formulir ke NasDem, Nasir Day: Terpanggil Pimpin Pekanbaru
 
Pendidikan
Dua Madrasah di Pekanbaru Dapatkan Status Negeri Oleh Menag

Pendidikan - - Selasa, 30/10/2018 - 17:14:29 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru-Melalui Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 535 Tahun 2018, Pekanbaru mendapat dua madrasah yang statusnya dinegerikan oleh Menteri Agama (Menag) RI Lukman Hakin Syaifuddin.
 
Ini masuk dalam bagian untuk penambahan dari 48 madrasah se-Indonesia yang berstatus negeri.

Madrasah tersebut adalah MAN 3 Kota Pekanbaru (MA 2 Pekanbaru, Kota Pekanbaru, Riau) dan MAN 4 Kota Pekanbaru (MA 1 Pekanbaru, Kota Pekanabaru, Riau).

Pengalihan status tersebut sebagai upaya untuk menghadirkan pemerintah di tengah-tengah masyarakat, khususnya dalam bidang keagamaan.

“Mudah-mudahan madrasah-madrasah negeri bisa jadi role model di masyarakat, lingkungan, dan khususnya kepada madrasah swasta dengan cara mengembangkan diri,” kata Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin dalam acara penyerahan KMA di MAN 3 Pekanbaru Riau, Senin (29/10/2018) kemarin.

KMA diserahkan Menag kepada para Kepala Kanwil Kemenag Provinsi atau yang mewakili. Menag menjelaskan, saat ini terdapat 3.939 madrasah di Indonesia, baik MI, MTs, dan MA.

“Jumlah ini masih terbilang sedikit. Untuk itu, pemerintah berkomitmen untuk memberikan perhatian kepada masyarakat dibidang pendidikan dan keagamaan dengan mendirikan lebih banyak madrasah di setiap daerah,” ujarnya.

Menag juga menyaksikan penyerahan hibah tanah dari Walikota Pekanbaru ke MAN 3 Pekanbaru, serta penyerahan bantuan bencana tahap kedua untuk Palu, Donggala dan Sigi. Tampak turut hadir, Ketua Komisi VIII DPR Ali Taher, Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Hijazi, Walikota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT, Sekretaris Kota Pekanbaru Drs H Mohd Noer MBS SH MSi MH, dan para Kanwil Kemenag penerima KMA.

Plt Kakanwil Kemenag Riau, Mahyuddin mengatakan, pihaknya mengucapkan rasa syukur tidak terhingga atas kehadiran Menteri Agama ke Riau untuk melakukan peresmian 48 madrasah se-Indonesia.

“Dengan bertambahnya jumlah madrasah di Riau, semoga bisa menambah minat masyarakat untuk mempercayakan pendidikan anaknya di madrasah,” pungkasnya. [slt]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved