Jum'at, 26 April 2024
Polsek Tambang Tangkap Pelaku Narkoba di Depan SPBU Rimbo Panjang | Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan Meninggal Dunia, Pj Gubri Sampaikan Ucapan Duka | Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti
 
Ekbis
Garuda Turunkan Harga Tiket 70 Persen, Ini Rutenya

Ekbis - - Rabu, 23/01/2019 - 11:59:08 WIB

SULUHRIAU- PT Garuda Indonesia Tbk mengklaim bakal menurunkan harga tiket pesawat lebih besar.

Penurunan harga tiket pesawat ini sebelumnya telah diumumkan melalui asosiasi maskapai nasional atau Indonesia Air Carriers Association (Inaca) di kisaran 20 hingga 60 persen.


Direktur Utama Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara mengatakan, perseroan akan menurunkan harga tiket pesawat lebih besar dibanding maskapai lain mencapai 70 persen. Namun, ketentuan ini hanya berlaku untuk beberapa rute secara bertahap.

"Kami menyiapkan jalur tertentu seribu seat dengan harga 70 persen lebih murah," kata Ari di Garuda Indonesia Training Center, Jakarta Barat, Rabu, 23 Januari 2019.

Ia menjelaskan, penurunan harga sebesar 70 persen itu akan dilakukan saat acara Garuda Group Anniversary Online Festival yang digelar pada 26-31 Januari 2019. Disediakan sebanyak 1.000 seat dengan harga 70 persen lebih murah dari harga normal.

"Harga 70 persen lebih murah untuk (rute Jakarta ke) Denpasar, Jogja, Surabaya, terus Aceh, Padang. Terus yang lainnya 50 persen seperti Ambon, Makassar, Jayapura, jadi semuanya kita turunkan," ucap Ari.

Ia mengakui ada pertanyaan dari masyarakat, kenapa pada beberapa rute masih ada tiket yang mahal, meskipun sudah ada komitmen penurunan harga tiket.

Dijelaskannya, pada setiap penerbangan itu, biasanya tiket murah yang disiapkan maskapai hanya untuk 30 persen pemesan pertama.

"Kalau permintaan naik otomatis secara bertahap tiketnya pasti akan naik. Biasanya, yang terakhir dapat harga yang paling mahal, atau biasanya yang besok atau dua hari lagi berangkat, itu yang paling mahal," kata dia.

Untuk itu, ia meminta kepada masyarakat juga harus memahami bahwa tiket pesawat murah yang dijual Garuda Indonesia akan naik ketika permintaan naik.

"Kalau permintaan naik itu pasti akan bertahap naik, Jadi itu bukan kita berarti kita memasang yang mahal. Kita sudah memberikan diskon 70 persen sekarang, bukan 60 persen lagi, khusus Garuda. Tapi kalau misalnya permintaan naik itu akan naik sendiri," tutur dia.

Sumber: viva.co.id | Editor: Jandri





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved