Jum'at, 26 April 2024
Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau | Tak Kantongi Izin, Disperindag Pekanbaru Segel Dua Gudang di Komplek Pergudangan Avian | laku Pencabul Bocah Hingga Hamil dan Melahirkan Ditangkap Polsek Siak Hulu | Lagi, Satnarkoba Polres Kampar Tangkap Pelaku Narkoba di Kebun Sawit Desa Kualu | KPU Provinsi Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubri-Wagubri 2024
 
Ekbis
Bermodal Ngejiplak, China Bisa Produksi Mobil Massal

Ekbis - - Selasa, 05/02/2019 - 14:55:50 WIB

SULUHRIAU- China kini menjadi salah satu raksasa otomotif di dunia. China bersanding dengan Jepang, Jerman, Prancis, hingga Amerika. Cukup unik cara China membangun industri otomotifnya hingga bisa memproduksi 29 juta mobil dalam kurun waktu satu tahun.

Mengutip Forbes, Selasa (5/2/2019) sebagaiman dilansir detikcom, China awalnya tak bisa membuat mobil sendiri. Maksudnya, China tak mampu mendesain sendiri mobilnya.

Kemudian menjiplak menjadi salah satu cara yang ditempuh China. Mobil-mobil terlaris di Negeri Tirai Bambu itu dicontek desainnya oleh produsen mobil China.

Tak hanya desain yang dijiplak, beberapa komponen mobil terlaris pun dicomot untuk kemudian dipelajari. Hasilnya, China kini bisa memproduksi mobil mereknya sendiri.

Otolovers bisa menemukan mobil yang memiliki desain identik dengan Toyota, Mercedes-Benz, Audi , Lamborghini, Ferrari juga sederet merek lain. Namun saat didekati ternyata mobil-mobil itu KW alias palsu.

Desainnya benar-benar mirip, bahkan kalau meleng sedikit bisa jadi kita tidak menyadari kalau itu hanyalah mobil KW. Tak lupa teknologi serupa dengan mobil Jepang, Jerman pun disematkan oleh para produsen mobil China.

BACA JUGA : 8 Mobil China Hasil Jiplak, Apa Saja? Simak Di Sini

Tak lupa, desain serupa dengan teknologi canggih itu dibungkus dengan harga relatif murah. Siapa yang tidak tergiur ya Otolovers.

Produsen otomotif di China pun berjamur, jumlahnya ratusan. Hal itu seolah menjadi wajar karena penduduk China jumlahnya miliaran orang. Tentunya permintaan mobil pun membludak.

China 15 tahun lalu hanya memproduksi tiga juta unit mobil. Namun terakhir dalam catatan OICA (International Organization of Motor Vehicle Manufacturers), 29 juta mobil lahir di sana. [dtO,jan]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved