Sabtu, 27 April 2024
Polsek Tambang Tangkap Pelaku Narkoba di Depan SPBU Rimbo Panjang | Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan Meninggal Dunia, Pj Gubri Sampaikan Ucapan Duka | Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti
 
Daerah
Viral Video Harimau Berkeliaran di Area Ladang Minyak di Siak

Daerah - - Rabu, 07/08/2019 - 12:28:25 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Beredar video seekor harimau yang tengah berkeliaran di sebuah kawasan ladang minyak di Kabupaten Siak Sri Indrapura-Riau, beredar luas.

Rekaman video amatir itu memperlihatkan harimau tersebut berlari di tepi jalan raya sekitar kawasan tersebut.

Vedio itu hingga siang Rabu (7/8/2019), masih bisa diilihat. Dalam Video berdurasi 1 menit 19 detik itu, harimau tersebut mula-mula berlari di tepi jalan raya kemudian menyeberang ke arah perbukitan dan masuk ke hutan. Video itu seperti  direkam dari dalam mobil.

Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau langsung merespons video viral itu. Mereka menerjunkan tim untuk melacak keberadaan harimau tersebut.

"Dengan beredarnya video penampakan harimau tersebut, kita saat ini sudah membentuk tim untuk melacak keberadaannya di Kecamatan Minas di ladang minyak," kata Kepala Bidang Wilayah II BBKSDA Riau Heru Sutmantoro saat dimintai konfirmasi.

Heru mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan perusahaan energi yang disebut-sebut sebagai lokasi keberadaan harimau itu. Ia menyebutkan BBKSDA Riau sudah menyiapkan sejumlah alat untuk mengamankan harimau.

"Kita sudah sediakan sejumlah peralatan, ada kerangkeng, senjata penembakan bius. Tim sudah kita gerakan menuju ke lokasi," jelasnya.

Menurut Heru, lokasi di kawasan tersebut memang merupakan perlintasan harimau. Sebab, kawasan tersebut diapit empat area konservasi. Namun, lanjut dia, ini pertama kali harimau terlihat masuk ke kawasan ladang minyak itu.

"Kalau melihat peta konservasi yang ada, daerah itu memang wilayah jelajah harimau. Beberapa kali kamera trap yang kita pasang pernah terekam di kawasan konservasi di sekitaran itu," kata Heru. [han,dtc]   







 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved