Jum'at, 26 April 2024
Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti | Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau
 
Ekbis
Agar Harga Cabai Stabil, BI Riau Dorong Pemda Bentuk BUMD Bidang Pangan

Ekbis - - Minggu, 13/10/2019 - 14:28:48 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau bersama mendorong pemerintah daerah (pemda) memutus mata rantai distribusi komoditi cabai untuk membentuk badan usaha milik daerah (BUMD) bidang pangan.

Sehingga, dari delapan mata rantai dipangkas menjadi tiga saja. Menurut
Kepala Perwakilan BI Riau Decymus, hal tersebut sudah diperbincangan dengan pemda tingkat provinsi dan kabupaten/kota, terutama dengan pemko pekanbaru yang kesiapannya jauh lebih tinggi dibandingkan dengan daerah lainnya.

Pembentukan atau pendirian bumd pangan merupakan langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas harga pangan dan melindungi konsumen, maka pihaknya akan mendorong pemda membentuk bumd pangan semacam bulog tetapi di tingkat lokal, tetapi diperlukan aturan agar pedagang ikut mengambil barang lewat bumd pangan untuk mencapai tujuan memutus mata rantai distribusi yang terlalu panjang.

Selama ini riau khususnya pekanbaru belum memiliki lembaga usaha untuk mengurus kebutuhan pangan, akibatnya, harga menjadi sulit dikendalikan pemerintah dan akhirnya memberatkan masyarakat saat terjadi kelangkaan dan kenaikan harga di pasar,  khususnya komoditi cabai yang selalu mengalami fluktuasi akibat pasokan bergantung dari daerah lain, termasuk bawang merah dan bawang putih.

Diakui Decymus, jika bumd pangan didirikan maka riau bisa memiliki kepastian pasokan bahan pangan serta dapat menjaga harga jual di masyarakat.

Komitmen BI mendukung pendirian bumd pangan dengan menargetkan dapat direalisasikan pemda sebelum akhir 2019. [slt]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved