Jum'at, 26 April 2024
Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau | Tak Kantongi Izin, Disperindag Pekanbaru Segel Dua Gudang di Komplek Pergudangan Avian | laku Pencabul Bocah Hingga Hamil dan Melahirkan Ditangkap Polsek Siak Hulu | Lagi, Satnarkoba Polres Kampar Tangkap Pelaku Narkoba di Kebun Sawit Desa Kualu | KPU Provinsi Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubri-Wagubri 2024
 
Metropolis
Reses Door to Door, Warga Keluhkan Dampak Galian IPAL PT HKS ke Anggota DPRD PKS Muhammad Isa

Metropolis - - Selasa, 12/11/2019 - 19:53:00 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Anggota DPRD Pekanbaru dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Isa menggelar reses door to door ke rumah warga di daerah pemilihannya (dapil) I Sukajadi, Pekanbaru Kota dan Lima Puluh).

Reses dilaksanakan Sekretaris Fraksi PKS DPRD Pekanbaru ini berbeda dengan kebanyakan anggota DPRD lainnya. Kalau lazimnya dengan mengundang warga untuk mendengarkan aspirasi, namun Isa lakukan dengan cara berbeda yakni mendatangi rumah-rumah warga, Ketua RT dan ketua RW, ke rumah tokoh agama, tempat ngumpul masyarakat seperti warung kopi dan rumah ibadah di daerah dapil I tersebut Rabu (6/11/2019) malam.

Menurut Isa cara ini dinilai akan lebih leluasa masyarakat untuk menyampaikan aspirasi. Dan aspirasi itu sangat penting untuk menjadi masukan bagi anggota dewan dalam memprogramkan sebuah kegiatan untuk kepentingan masyarakat. "Karena reses ini kewajiban bagi anggota dewan untuk dilakukan, maka kita lakukan dan kita serap aspirasi masyarakat untuk di perjuangkan,” kata Selasa (12/11/2019).

Dikatakan, banyak aspirasi dari warga yang di sampaikan saat sekretaris Komisi I ini datang ke rumah rumah warga. Mulai dari sulitnya lapangan kerja, soal pembuatan e-KTP yang tak kunjung selesai, pembuangan limbah ke Sungai Siak dan lainnya.

Namun, khusus di kecamatan Sukajadi, paling banyak dikeluhkan adalah dampak dari pembangunan IPAL yang mengakibatkan rusaknya jalan dan sisa dari pengerjaan yang mengganggu, mulai dari jalan berlubang hingga banyak warga yang terjatuh dari kendaraan, lumpur yang berserakan, Serta banyak usaha masyarakat (warung) yang mati karena jalan depan usahanya di tutup selama 6 bulan karena pembangunan IPAL oleh PT. Hutama Karya Rosalisca (HKS).

Selain itu, masyarakat Kelurahan Kampung Melayu juga mengeluhkan seringnya banjir di lingkungan mereka daerah jalan balam dan ahmad dahlan akibat tersumbatnya drainase.

“Semua Aspirasi dari masyarakat akan saya ajukan ke Pemerintah Kota Pekanbaru, dan saya upayakan agar aspirasi ini bisa terealisasi," pungkasnya. [chr, rls]






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved