Jum'at, 26 April 2024
Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti | Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau
 
Metropolis
PAD Minim, Komisi III DPRD Riau Minta Akhiri Kerjasama Hotel Aryaduta dengan Lippo Kawaraci

Metropolis - - Senin, 03/02/2020 - 16:06:25 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Pihak III DPRD meminta pihak Pemrov Riau dan manajemen Perusahaan mengelola  Hotel Aryaduta mengakhiri kerjasama dengan Lippo Kawaraci.

Ini lantaran pihak DPRD menilai konstribusi PAD dari Aryaduta ini minim. Sementara kerjasama ini sudah lama berlangsung.

Hal itu disamapaikan Ketua Komisi III DPRD Riau,  Husaimi Hamidi, usai rapat komisi dengan pihak terkait Pemrov Riau, Senin (3/2/2020).

"Kitakan minta agar Pemrov Riau melalui operasional Hotel Arayaduta dihentikan sementara, namun pihak Pemrov melalui Asisten yang hadir menyatakan akan mengkonsultasikan ke piha Lippo Kawaraci, " katanya.

Husaimi Hamidi menilai tidak ada keseriusan Lippo Karawaci untuk mengakomodir keberatan pemerintah merevisi adendum.
Karena kontrak kerjasama dengan investor Hotel Aryaduta sudah 21 tahun berjalan dan PAD yang diterima Pemprov hanya Rp200 juta per tahun.

"Sudah lima tahun kita minta adendum Hotel Arya Duta. Pengakuan mereka rugi terus. Tak mungkin hotel sebesar itu rugi. Disayangkan juga,  setiap kali Lippo diundang,  Lippo hanya mengirim bagian legal perusahaannya saja," katanya.

Ditambahkan Husaimi, Riau memiliki tujuh BUMD salah satunya adalah PT SPR yang memiliki core busines perhotelan. Untuk itu, kalau tidak ada itikad baik dari Lippo karawaci Dewan minta sikap tegas Pemprov Riau segera akan mempersiapkan PT SPR mengelolaan hotel ini.

"Saya sudah dua periode duduk di komisi III DPRD Riau ini. Masalah Hotel Arya Duta ini juga sudah pernah dibahas. Kini juga tak perubahan ke arah yang lebih baik," katanya. [c02]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved