Rabu, 24 April 2024
KPU Atur Jumlah Pemilih Maksimal 600 Orang per TPS di Pilkada 2024 | Bawaslu Dumai Buka Pendaftaran Calon Anggota Panwaslu Kecamatan | Bawaslu Riau Lakukan Evaluasi dan Rekrutmen Panwascam untuk Pilkada 2024, Ini Jadwalnya | Membanggakan, Aurellie Anak Asal Pekanbaru Harumkan Indonesia di Kompetisi Sanremo Junior di Italy | Dihadiri Kapolda, Ketua PWI Pusat Buka Pelaksanaan UKW PWI Riau di Pekanbaru | KPU Kota Pekanbaru Buka Pendaftaran PPK untuk Pilkada Tahun 2024
 
Hukrim
Pelaku Tewas,
Ini Kronologi Lengkap Penyerangan Wakapolres Karanganyar di Gunung Lawu

Hukrim - - Minggu, 21/06/2020 - 16:51:21 WIB

SULUHRIAU - Wakapolres Karanganyar, Kompol Busroni, diserang oleh orang tak dikenal (OTK) saat membersihkan jalur pendakian Cemoro Kandang di Gunung Lawu bersama sejumlah relawan.

Pperistiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.45 WIB Ahad (21/6/2020). Saat itu, rombongan Wakapolres Karanganyar melakukan kegiatan di Posko Pendakian Gunung Lawu, jaluru Cemoro Kandang, tiba-tiba seorang pria keluar dari toilet dan menyerang Wakapolres Karanganyar Kompol Busroni dengan senjata tajam.

Namun, dengan sigap ajudan wakapolres, Bripda Hanif Ariyono menangkis serangkan pelaku. Akibatnya, dia menderita luka di sekujur tubuhnya.

Pelaku penyerangan juga menyabetkan senjata tajam ke lengan Kompol Busroni. Anggota di lokasi langsung mengambil tindakan tegas. Pelaku dilumpuhkan dengan tembakan. Setelah itu, pria yang belum diketahui namanya itu langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk pertolongan medis. Namun nyawa pelaku tak bisa diselamatkan.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono mengatakan, Densus 88 Antiteror dan Polda Jateng masih mendalami temuan-temuan dan fakta dalam peristiwa penyerangan tersebut.

"Masih diselidiki Polda Jateng dan Densus 88 Antiteror, masih pendalaman temuan fakta-fakta di TKP," kata Awi seperti dilansir Okezone.com Ahad (21/6/2020).

Saat ini ketiga korban dilarikan ke RSUD Karanganyar untuk mendapat penanganan medis. Kompol Busroni mengalami luka ringan di bagian tangan. Sementara Bripda Hanif luka di leher dan punggung, sedangkan warga sipil atas nama Jarot Broto (59), terluka di lengan dan punggung. (***)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved