Sabtu, 27 April 2024
Polsek Tambang Tangkap Pelaku Narkoba di Depan SPBU Rimbo Panjang | Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan Meninggal Dunia, Pj Gubri Sampaikan Ucapan Duka | Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti
 
Ekbis
Panglima TNI: Black Box Ditemukan Berupa FDR, CVR Masih Dicari

Ekbis - - Selasa, 12/01/2021 - 19:51:50 WIB

SULUHRIAU - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan bahwa, pasukan TNI Angkatan Laut telah menemukan black box atau kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Black box yang ditemukan berupa Flight Data Recorder (FDR).

Panglima mengatakan, KSAL Laksamana Yudo Margono menyampaikan pada pukul 14.00 WIB, Selasa (12/1/2021), telah dilakukan pencarian di titik yang diduga lokasi FDR. Namun, yang ditemukan hanya pecahan yang fungsinya memberi sinyal.

Lantas pukul 16.00 WIB, FDR berhasil ditemukan di bawah laut. FDR yang ditemukan berjumlah dua unit.

“Artinya, Cockpit Voice Recorder (CVR) masih harus terus dicari,” ujar Panglima.

Sementara itu, Ketua Komite Nasional Keselamaan Transportasi (KNKT), Soerjanto Tjahjono mengatakan, pihaknya membutuhkan waktu dua hingga lima hari untuk membaca FDR tersebut.

"Mohon doa masyarakat agar pembacaan data FDR yang kami perkiraan memakan waktu dua sampai lima hari berjalan lancar dan segera dapat mengungkap misteri yang jadi penyebab kecelakaan ini," ucap Soejanto saat jumpa pers di JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (12/1/2021).

Selain FDR, tim SAR gabungan juga menemukan pinger. Namun pembising atau pinger tersebut terlepas dari black box. "Tapi Alhamdulillah kita bisa menemukan FDR," jelasnya.

Black box terdiri dari dua perangkat antara lain Cockpit Voice Recorder (CVR) dan Flight Data Recorder (FDR). CVR berisi rekaman percakapan dalam kokpit pesawat dan FDR berisi rekaman data penerbangan.

Sumber: Okezone.com
Editor: Jandri





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved