Minggu, 19 Mei 2024
Kabar Duka, Tokoh Pers dan Perfilman Nasional Prof Salim Said Meninggal Dunia | Terungkap, Wanita Diduga Lesbi Pelaku Penikaman Milik Group LGBT Sejak SMA | Sempat Tertunda, Jemaah Haji Atas Nama Atun Jaali Genggam Akhirnya Berangkat Hari Ini ke Tanah Suci | Debit Air PLTA Koto Panjang Tinggi, Pj Bupati Kampar Himbau Masyarakat Selalu Waspada Banjir | Kasubbag TU Kemenag Pekanbaru Jenguk Jamaah Haji Kloter BTH 03 yang Tertunda Berangkat | Pj Wako Muflihun Buka Taekwondo Cup VII, Diharapkan Muncul Bibit Atlet Unggul
 
Sosial Budaya
HIPMI Bengkalis Pertanyakan Netralitas Caretaker BPD HIPMI Riau, Musdalub Hampir Ricuh

Sosial Budaya - - Sabtu, 25/09/2021 - 22:06:38 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Pelaksanaan Musyawarah Daerah Luarbiasa (Musdalub) XII Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) hampir ricuh.

Hal tersebut diduga karena ada peserta yang tak diakomodir keabsahannya oleh BPD HIPMI Riau.

"Kita pertanyakan netralitas BPD HIPMI Riau. Kenapa kita yang sudah melalui mekanisme AD/ART untuk menjadi peserta, tapi tidak diakui dalam musdalub ini," kata Wakil Ketua BPC HIPMI Bengkalis, Riza Zulhemi kepada media di sela-sela Musdalub XII BPD HIPMI Riau, Sabtu (25/9/2021) di Pekanbaru.

Dijelaskan Riza, lima peserta dari BPC HIPMI Bengkalis sudah melalui mekanisme Rapat Badan Pengurus Lengkap (RBPL) BPC HIPMI Bengkalis. "Namun tanpa alasan yang jelas dan berdasar hukum, peserta dari Bengkalis tidak diakomodir dalam musdalub ini," jelas Riza.

Oleh sebab itu, Riza pun mempertanyakan alasan penolakan dari SC Musdalub sehingga ia melakukan protes terhadap pimpinan sidang.

Dan dari pantauan media ini, protes yang dilakukan Riza tersebut berujung pada diskornya musdalub ini.

"Kalau kondisinya begini, kita mempertanyakan netralitas caretaker BPD HIPMI Riau. Bila caretaker dapat berjalan netral, mungkin tidak ada kericuhan dalam musda ini," jelasnya lagi.

Terakhir, Riza berharap BPP HIPMI yang juga hadir dalam musdalub tersebut mampu untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi. "Kita harap Ketum BPP HIPMI berharap meninggalkan legacy yang baik untuk BPD HIPMI Riau ini," harapnya lagi.

Sementara itu, Caretaker BPD HIPMI Riau, Harmen Saputra, menyatakan bahwa keabsahan peserta dari Bengkalis belum clear karena surat mandat peserta dari Bengkalis ini tidak disertai tandatangan dari Sekretaris BPC HIPMI Bengkalis.

"Meskipun surat mandat peserta Bemgkalis itu diteken Ketum dan Wasekumnya, kita tidak bisa terima. Sebab, yang kita inginkan itu mandat harus diteken oleh ketum dan sekum-nya," jelas Harmen.

Untuk mengatasi hal ini, Harmen meminta BPC HIPMI Bengkalis mesti meminta sekretarisnya meneken surat mandat. "Mudah-mudahan persoalan Bengkalis bisa selesai," ujarnya.

Disebut bahwa dituduh tidak netral dalam musdalub ini, Harmen membantahnya. "Saya paling netral dalam musdalub ini," pungkasnya. (src)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved