Emak-emak di Kuansing Menjerit Akibat Kelangkaan Minyak Goreng
Kuansing - - Selasa, 22/02/2022 - 13:27:32 WIB
SULUHRIAU, Kuansing- Sejak penetapan satu harga, minyak goreng sulit ditemui di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau. Tidak hanya di toko modern, minyak goreng juga langka di warung atau pun pasar tradisional.
Kondisi ini membuat masyarakat Kuansing menjerit. Terutama emak-emak. Tidak sedikit yang melampiaskan jeritannya di media sosial.
"Sudah keliling-keliling di Telukkuantan, tapi tak ada minyak goreng," ujar Irda, seorang ibu rumah tangga di Kuansing, Selasa (22/2/2022).
"Kalau tak ada kemasan, minyak curah pun tak apa. Ini sama sekali tidak ditemukan adanya minyak goreng," lanjutnya.
Senada dengan itu, Lina juga seorang ibu rumah tangga di Kuansing, menuturkan tidak mempersoalkan harga minyak di atas HET. Dengan catatan, minyak goreng melimpah dan mudah dibeli.
"Biarlah harganya Rp20 ribu per liter. Seperti dulu, harganya Rp20 ribu per liter, tapi kita mudah membelinya. Sebab, di semua warung ada. Untuk apa murah, kalau barangnya tak ada," tutur Lina.
Masyarakat Kuansing berharap pemerintah mencarikan jalan keluar atas persoalan ini. Sehingga, tidak ada kelangkaan minyak di Kuansing seperti saat ini.
Menanggapi jeritan emak-emak, Kepala Dinas Koperasi UKM Dagrin Kuansing, Azhar menyatakan pihaknya berusaha untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng tersebut.
"Nanti siang, kami mengundang pelaku usaha (waralaba) ke kantor, membicarakan persoalan minyak goreng ini. Nanti, hasilnya akan kami sampaikan," pungkas Azhar. [rri]
Editor: Jandri