SULUHRIAU, Pekanbaru - Komisi I DPRD Provinsi Riau melalukan kunjungan kerja ke PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Riau yang di Labuh Baru Barat, Payung Sekaki, Senin (29/5/2023).
Hadir dalam kunjungan ini, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Riau Eddy A Mohd Yatim, didamping oleh Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Riau Abdul Kasim, serta anggota Komisi I DPRD Provinsi Riau Andi Darma Taufik dan Ali Rahmad Harahap.
Rombongan Komisi I DPRD Provinsi Riau diterima langsung oleh Supplier Relationship Management (SRM) Perencanaan PT PLN Unit Induk (UID) Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (RKR), Edi Cahyono.
Suasana rapat dalam kunjungan Komisi I DPRD Riau ke PLN UID RKR bahas soal kondisi listrik
Tujuan kunjungan ini selain bersilarurrahmi sekaligus untuk mendapat informasi bagaimana kondisi kelistrikan yang ada di Provinsi Riau. Edi Cahyono menjelaskan, bahwa secara geografis PLN UID-RKR berkedudukan di Kota Pekanbaru yang merupakan Ibu Kota Provinsi Riau.
Rapat kunker Komisi I DPRD Riau di PLN UID RKR Pekanbaru
"Pekanbaru ada 13 unit pelayanan yang membantu UP3, Wilayah kerja PLN UID-RKR meliputi dua provinsi yakni Riau dan Kepri (Tidak termasuk Kota Batam)," ujar Edi.
Ketua Komisi I DPRD Riau H Eddy Mohd Yatim
Tugas dari PLN mengelola kegiatan Pembangkit Skala Kecil, mengelola sumber daya alam (SDA) dan aset perusahaan serta mengelola niaga dan manajemen pelanggan.
peserta rapat dalam kunker komisi I DPRD Riau saat mendengar penjelasan
Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi I DPRD Riau, Eddy A Mohd Yatim mengatakan, bahwa listrik merupakan kebutuhan sangat mendasar bagi masyarakat.
SRM Perencanaan PT PLN Unit Induk (UID) Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (RKR), Edi Cahyono.
“Maka dari itu saya mengajak PLN untuk saling bekerjasama dalam pembangunan Provinsi Riau, terutama mengenai kelistrikan, dimana masih ada masyrakat kita yang ada di perdesaan yang belum mendapatkan arus listrik, ini menjadi catatan kami,” ungkapnya.
Anggota Komisi I DPRD Riau Ali Rahmad harahap saat menyampaikan pertanyaan
Sejalan dengan hal tersebut, Abdul Kasim mengatakan, seluruh masyarakat di Provinsi Riau baik di kota maupun desa mendapatkan arus listrik.
Anggota Komisi I DPRD Riau Abdul Kasim saat berbicara dalam pertemuan dengan PLN
"Karena kebanyakan jaringan listrik belum sampai ke masyarakat sehingga anggaran yang kami sahkan tidak terpakai," pungkas Abdul Kasim.
(Gal, Sr)