Sabtu, 18 Mei 2024
Debit Air PLTA Koto Panjang Tinggi, Pj Bupati Kampar Himbau Masyarakat Selalu Waspada Banjir | Kasubbag TU Kemenag Pekanbaru Jenguk Jamaah Haji Kloter BTH 03 yang Tertunda Berangkar | Pj Wako Muflihun Buka Taekwondo Cup VII, Diharapkan Muncul Bibit Atlet Unggul | Beredar Video Seekor Harimau Mati Tertabrak di Tol Permai, HK Pastikan Hoax | Ribuan Warga Ikuti Gotong Royong "Gerakan Cinta Pekanbaru", Pj Wako: Ini Perlu Rutin Dilakukan | Tim Yustisi Kampar Hentikan Pembangunan PKS di Desa Kuapan-Tambang
 
Politik
Prabowo & Anies Panas Ungkit Gubernur DKI, Ganjar: Jadi Tidak Enak, 2 Kawan Saya Sedang Nagih Janji

Politik - - Selasa, 12/12/2023 - 23:15:31 WIB

SULUHRIAU- Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menanggapi Prabowo Subianto dan Anies Baswedan yang berdebat soal Pilgub 2017.

Saat itu, Anies diusung sebagai Gubernur DKI Jakarta oleh Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo. Dalam acara Debat Capres 2024 hari pertama, Prabowo mengungkit janji Anies ketika menjadi Gubernur Jakarta. 

Ganjar lantas mengaku merasa tidak enak lantaran Prabowo dan Anies sedang berdebat soal masa lalu.

“Saya jadi tidak enak Mbak [moderator] hari ini, mohon maaf, saya tidak enak karena dua kawan saya sedang nagih janji dan membuka buku lama,” ucap Ganjar di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023).

Eks Gubernur Jawa Tengah itu kemudian menjelaskan bahwa tidak ada demokrasi tanpa partai politik. “Tidak ada, suka tidak suka, mau tidak mau dan fungsi partai politik itu adalah agregasi, sumber rekrutmen kader, pendidikan politik,” ucap Ganjar.

“Kebetulan saya pernah jadi ketua pansus undang-undang partai politik, maka pada saat perdebatan penguatan dari sisi anggaran, penguatan dari sisi partisipasi masyarakat mesti dilakukan. Pada saat itu tidak terlalu banyak yang setuju,” sambungnya.

Ganjar kemudian mengatakan bahwa urusan oposisi atau tidak hanya soal kepentingan parpol.  “Maka, Mas Anies, soal oposisi tidak oposisi, soal kepentingan saja kok. Kapan kita bertemu, kapan kita tidak bertemu dan kemudian kita akan bersikap pada posisi masing-masing. Tapi yang penting pendidikan politik kepada masyarakat itulah yang menjadi PR besar dari partai politik,” pungkasnya. (live tv)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved