Sabtu, 04 Mei 2024
Keji, Suami Pelaku Mutilasi Istri Sempat Tawarkan Daging Korban ke Ketua RT | Hebat!, 10 ribu Penari Riau Pecahkan Rekor Muri di Gebyar BBI BBWI Provinsi Riau 2024 | Gebyar BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Prov Riau Perhelatan Spektakuler, Pj Gubri: Ini Potensi | KPU Riau Siap Hadapi Gugatan PHPU di MK Secara Profesional dan Adil | Pj Ketua TP PKK Provinsi Riau Bersama ASPEKUR Bagikan 1.000 Paket Makanan Sehat+Susu | Pemkot Gunungsitoli Ramaikan Gebyar Gernas BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Pekanbaru
 
Hukrim
Pelaku Jambret Emas di Desa Tarai Bangun Tak Berkutik Diringkus Polsek Tambang

Hukrim - - Rabu, 06/03/2024 - 22:50:28 WIB

SULUHRIAU, Kampar- Dua pelaku berinisial NA (23) dan RI (25) warga Desa Tarai Bangun, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar diringkus usai menjambret emas di Jalan Fajar Desa Tarai Bangun, Kecamatan Tambang, Minggu (25/2/2024) sekira pukul 10.00 WIB.

Korban yaitu Intan Julita (24) berboncengan dengan kakak iparnya Rian (35) mengalami luka di bagian kaki. "Kedua korban sempat jatuh saat menjambret gelang emas korban dan kakak ipar korban mengalami luka di bagian kakinya," ungkap Kapolres Kampar Kampar AKBP Ronald Sumaja melalui Kapolsek Tambang AKP Marupa Sibarani, Rabu (6/3/2024).

Awalnya kejadian ini Rabu (25/2/2024) sekira pukul 10.00 Wib, korban bersama kakak Iparnya Rina pulang dari pasar dengan menggunakan sepeda motor merk Beat Streat warna hitam, "tiba-tiba pelaku datang dari arah sebelah kiri dengan menggunakan sepeda motor merk Honda Vario warna hitam dengan BM 6460 ABM," terang Kapolsek.

Setelah itu, pelaku langsung menarik paksa gelang dari tangan sebelah kiri, sehingga korban kehilangan keseimbangan, korban terjatuh dan menghimpit sepeda motor pelaku milik pelaku.

"Kemudian pelaku langsung melarikan diri dan membawa gelang emas milik korban, tetapi sepeda motor milik pelaku tertinggal di TKP saat itu," jelas Kapolsek melalui keterangannya, Rabu (6/3/2024).

"Akibatnya kakak ipar korban mengalami luka di bagian kaki sebelah kanan akibat terjatuh dikarenakan pelaku menarik paksa gelang dari tangan korban," tambah Marupa.

Selanjutnya, korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tambang. "Kita langsung proses dan kita melakukan penyelidikan awal berkoordinasi dengan Satlantas Polres Kampar untuk mengetahui kepemilikan sepeda motor yang digunakan oleh dan diduga milik pelaku," terang Kapolsek.

Pada Selasa (5/3/2024) sekira pukul 20.00 Wib, Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Tambang mengetahui identitas pelaku dan mendapatkan informasi tentang keberadaan pelaku di Desa Tarai Bangun Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar.

"Saya bersama Kanit Reskrim Polsek Tambang IPTU Melvin Sinaga beserta anggota Opsnal melakukan penangkapan terhadap pelaku," ungkap Kapolsek lagi.

Keduanya berhasil ditangkap dan menginterogasi, keduanya dan mengakui semua perbuatannya terhadap korban.

Setelah itu, kedua pelaku beserta barang bukti dibawa ke Polsek Tambang untuk proses hukum lebih lanjut. "Pelaku kita jerat pasal 365 KUH.Pidana," tutup Kapolsek. (hpk)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved