Jum'at, 29 Maret 2024
Safari Ramadhan, Komut Beri Apresiasi Kinerja PLN Icon Plus SBU Sumbagteng | 303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan
 
Metropolis
Pilgubri 2018
DPP PAN Alihkan Dukungan ke Firdaus, MT

Metropolis - - Selasa, 05/12/2017 - 13:55:58 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Suhu politik jelang pilgubri 2018 mulai panas. Pertarungan merebut partai untuk 'kendaraan' menuju Riau 1 dan 2 sengit.

Informasi terkini datang dari Partai Amanat Nasional (PAN). Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN)  mengakui adanya peralihan dukungan calon gubernur Riau 2018, dari sebelumnya Syamsura (Bupati Siak) ke Firdaus MT (Walikota Pekanbaru).

Hal ini diungkapkan Yandri Susanto, selaku Tim Pemenangan Pilkada Pusat DPP PAN, saat dihubungi wartawan melalui pesan Whatsapp, Selasa (5/12/2017).

"Iya benar, kita (DPP PAN, red), memberikan rekom ke pak Firdaus, karena pak Syamsuar belum bisa memenuhi syarat yang kita minta," ujarnya.

Salah satu syarat yang tidak bisa dipenuhi Syamsuar kata Yandri, adalah terkait pasangan calon (Calon Wakil Gubernur) dan partai koaliasi pengusungnya.

"Kita sudah memberikan waktu cukup lama, namun syarat tersebut belum ada. Karena tanpa koalisi, PAN tidak bisa mengusung calon sendiri," tegasnya.

Alasan memberikan rekom ke Firdaus kata Yandri, karena sudah ada partai lain yang mengusung dan bisa berkoalisi dengan PAN.

"Setelah kita berkomunikasi dengan beliau dan partai pengusungnya, maka dengan berkoalisi bersama PAN, insya allah sudah mencukupi untuk maju di pilgub Riau 2018," ujar Yandri yang juga menjabat Sekretaris Fraksi PAN DPR RI itu.

Yandri menambahkan, rekomendasi ke Firdaus, merupakan hasil keputusan bersama, antara tim Pemenangan Pilkada DPP PAN dengan pihak Sekjen, Pimpinan serta tim Pemenangan Pilkada di daerah.

"Surat tersebut saya tandatangan sendiri, jadi bukan hoax. Dan kita sudah menyerahkannya pada tanggal 30 November 2017 yang lalu," pungkasnya. [has,gnc]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved