Jum'at, 26 April 2024
SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti | Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau | Tak Kantongi Izin, Disperindag Pekanbaru Segel Dua Gudang di Komplek Pergudangan Avian | laku Pencabul Bocah Hingga Hamil dan Melahirkan Ditangkap Polsek Siak Hulu
 
Internasional
Jika Keputusan Sepihak Donald Trump Soal Yerussalem Tidak Dibatalkan
Erdogan: Umat Muslim Bakal Kehilangan Mekah dan Madinah

Internasional - - Senin, 18/12/2017 - 11:52:11 WIB

SULUHRIAU- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengingatkan umat Muslim sedunia, kemungkinan bakal kehilangan Mekah dan Madinah jika keputusan sepihak Amerika Serikat mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel tidak dibatalkan.

"Jika kita kehilangan Yerusalem maka kita tidak akan bisa melindungi Mekah dan Madinah. Maka, kita akan kehilangan Kabah," kata dia di Istanbul, Turki, seperti dikutip Russia Today, Minggu, 17 Desember 2017.

Erdogan telah menjadi pengkritik paling vokal atas keputusan kontroversial Presiden AS Donald John Trump tersebut. Ia juga telah mengecam negara-negara lain karena 'dianggap lemah' menanggapi langkah AS.

"Umat Muslim dunia harus siap-siap menghadapi serangan yang mencoba menjatuhkan umat Islam dari dalam," katanya, menegaskan.

Keputusan Trump pada Kamis, 7 Desember 2017 lalu ini menyebabkan terjadinya bentrokan dengan kekerasan di Yerusalem Timur, Tepi Barat dan Jalur Gaza, yang mengakibatkan beberapa korban jiwa dan lebih dari 1.000 orang terluka di antara orang-orang Palestina.

Ribuan orang juga turun ke jalan untuk memprotes dan membakar bendera AS di Yordania, Iran, Mesir, Indonesia dan tempat lain di sejumlah negara Muslim.

Erdogan juga mendesak Dewan Keamanan PBB untuk membatalkan keputusan Trump. Jika DK PBB gagal bertindak atas masalah ini, Turki akan melakukan segala sesuatu yang diperlukan dalam kerangka hukum untuk melawan tindakan sepihak AS tersebut. [vvc,jan]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved