Jum'at, 29 Maret 2024
Safari Ramadhan, Komut Beri Apresiasi Kinerja PLN Icon Plus SBU Sumbagteng | 303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan
 
Sport
Tampa Dukungan Dana dari Pemko, Kontingen Pekanbaru Tetap Juara Porda SOIna VI Riau

Sport - - Senin, 11/10/2021 - 16:20:22 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Kontingen Special Olympic Indonesia (SOIna) Kota Pekanbaru kembali mempertahankan gelar sebagai juara umum Pekan Olahraga Daerah (Porda) VI Special Olympic Indonesia (SOIna) Riau Tahun 2021. Porda ini berlangsung mulai 7 Oktober 2021 hingga 10 Oktober 2021 lalu di Pekanbaru.

Kontingen SOIna Pekanbaru kembali meraih predikat juara umum setelah mencatatkan perolehan 12 medali emas, 11 medali perak dan 7 medali perunggu. Pada Porda V SOIna Riau sebelumnya, Kontingen SOIna Pekanbaru juga masih menjadi perkasa sebagai juara umum.

Ketua Pengurus Kota SOIna Pekanbaru Abdul Khair kepada wartawan, Senin (11/10/2021) menyatakan ungkapkan terimakasih dan apresiasi terhadap seluruh kontingen yang telah berjuang mengharumkan nama Kota Pekanbaru di ajang Porda VI SOIna Riau kali ini.

"Alhamdulillah, atas kerjasama dan kekompokan seluruh komponen, mulai dari atlet, pelatih, official hingga jajaran Pengurus Kota SOIna Pekanbaru, kita kembali bisa menjadi yang terbaik sebagai Juara Umum pada Porda VI kali ini," ungkap Abdul Khair.

Lebih lanjut, menjawab wartawan, Abdul Khair tidak mengelak, prestasi tersebut berhasil ditorehkan kontingen SOIna Pekanbaru meski tanpa adanya dukungan pendanaan dari Pemko Pekanbaru sebagai satuan pemerintahan yang menaungi atlet SOIna menurut aturan perundang-undangan.

"Memang ya, tahun ini tidak ada bantuan dari Pemko Pekanbaru kepada SOIna. Tapi saya bangga dan memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran SOIna Pekanbaru yang tetap bersemnangat berprestasi," ungkap Abdul Khair.

Ia pun mengungkapkan, SOIna sebagai naungan bagi atlet dan juga warga Tunagrahita di Kota Pekanbaru telah mengacu dan dilindungan oleh Undang-Undang RI Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional.

Selain itu, kata Abdul Khair, secara khusus SOIna telah dinaungi Resolusi PBB Nomor 48/96 Rules 11 Leisue Living and Sport dari Standart Rules on Equalization of Opportunities for Disabled Person, yang menekankan adanya hak yang sama bagi atlet Penyandang Disabilitas dalam rekreasi dan olahraga.

"Sehingga ke depan kami mengharapkan Pemerintah Kota Pekanbaru tidak mengabaikan prinsip kesetaraan yang sudah dijamin oleh negara ini. Terutama sekali dalam anggaran untuk pembinaan atlet-atlet yang bernaung di dalam SOIna Kota Pekanbaru," ungkap Abdul Khair.

Sementara itu, sebagaimana diketahui, Porda VI SOIna Provinsi Riau sendiri menjadi ajang evaluasi dan seleksi atlet Pekan Special Olympics Nasional (Pesonas) ke-9 tahun 2022 dan Special Olympics World Summer Games (SOWG) tahun 2023 mendatang.(rls)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved