Jum'at, 29 Maret 2024
Safari Ramadhan, Komut Beri Apresiasi Kinerja PLN Icon Plus SBU Sumbagteng | 303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan
 
Daerah
Kuota Dipangkas 50 Persen, JCH Pelalawan yang Berangkat Tahun Ini Hanya 149 Orang

Daerah - - Rabu, 11/05/2022 - 19:58:14 WIB

SULUHRIAU, Pelalawan- Jemaah calon haji (JCH) Kabupaten Pelalawan yang bakal beranglat ke tanah suci tahun 2022 ini sebanyak
149 orang.


Jumlah itu hanya separuh atau 50 persen dari JCH Pelalawan. JCH yang berangkat tahun ini merupakan JCH 2019 yang tertunda keberangkatannya akibat pandemi Covid-19.

"Kebijakan ini imbas dari kuota 50 persen yang diperoleh pemerintah pusat dari pemerintah Saudi Arabia, sehingga berdampak pada jumlah kuota yang harus dipotong 50 persen, baik di provinsi maupun di tingkat kabupaten. Kuota nasional saja turun 50 persen, begitu juga provinsi. Di provinsi yang biasanya lima ribu lebih, tahun ini hanya 2.751 CJH," kata Kepala Kemenag Pelalawan, Drs H Syahrul Mauludi, Rabu (11/5/2022).

Dia menjelaskan, sementara untuk 50 persen JCH lainnya yang ada di Kabupaten Pelalawan, kemungkinan akan diberangkatkan tahun depan.

"Insya Allah, 50 persen berikutnya akan kita berangkatkan tahun depan. Tentu setelah ada keputusan dan pemerintah untuk kebarangkatan haji tahun depan," katanya.

Lanjutnya, saat ini pihaknya terus menggesa pelunasan serta bukti-bukti pembayaran 149 JCH di Pelalawan bagi yang sudah lunas. Untuk pelunasan pembayaran akan berakhir tanggal 20 Mei mendatang.

"Di samping itu, kita juga tengah mempersiapkan JCH untuk manasik mandiri," ujarnya.

Syahrul menyebutkan sejauh ini kelompok terbang JCH Pelalawan belum didapatkan. Pasalnya, untuk kloter baru bisa didapatkan setelah semua JCH Pelalawan melunasi pembayaran.

"Kalau untuk embarkasi, kita masih memakai embarkasi Batam atau embarkasi antara. Yakni JCH ke Pekanbaru dulu baru kemudian ke embarkasi Batam, bergabung dengan kloter lainnya," pungkasnya. (src)






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved