Kamis, 28 Maret 2024
303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan | Guru SD Ditemukan Membusuk di Desa Rimbo Panjang, Diduga Ini Penyebab Korban Meninggal
 
Advertorial Pemkab Bengkalis
Percepat Turunkan Angka Stunting di Bengkalis, Bupati Kasmarni Minta Seluruh Stakeholder Berperan

Advertorial Pemkab Bengkalis - - Senin, 13/06/2022 - 20:54:32 WIB

SULIHRIAU, Bengkalis- Dalam upaya percepatan penurunan angka Stunting di Kabupaten Bengkalis, Bupati Kasmarni mengajak seluruh Stakeholder dan semua pihak untuk berperan aktif pada penanganan.

Demikian ditegaskan Kasmarni saat membuka kegiatan Aksi Konvergensi Penurunan Angka Stunting tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2022, Senin (13/6/2022) di ruang rapat Kantor Bappeda Bengkalis.

"Target Nasional pada tahun 2024, menurunkan prevalensi Stunting sebesar 14%, hal ini tentunya menjadi pekerjaan besar yang harus kita dukung ditingkat daerah, walaupun data yang saya peroleh dari Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Bengkalis, dimana dalam jangka waktu tiga tahun terakhir, angka pravelensi Stunting di wilayah kita cenderung mengalami naik turun atau fluktuatif," ucap Bupati.

Untuk itu perlu adanya sinergi dan kolaborasi serta akselerasi semua pihak, baik itu masyarakat, swasta, organisasi non pemerintah, dunia usaha, dunia kerja, perguruan tinggi, serta pihak-pihak lainnya.

Karena penanganan Stunting tegas Bupati, tanggung jawab bersama, bukan tanggung jawab Dinas Kesehatan maupun Dinas Kependudukan dan Keluarga Berencana semata.

Tetapi kata mantan Camat Pinggir itu, penanganan Stunting ini harus dilakukan secara terpadu serta butuh komitmen kuat dari semua stakeholder. tidak hanya menjadi tugas instansi leader, tapi butuh keterlibatan semua pihak yang ada di negeri ini.

Kasmarni juga berharap, program dan kegiatan penurunan angka Stunting harus tetap dijalankan secara berkelanjutan sampai ke kelompok terkecil di masyarakat yakni keluarga, baik di desa maupun di kota.

"Hari ini saya hadirkan seluruh stakeholder, guna membuat rencana kerja serta rencana aksi yang lebih cepat dan terukur dalam upaya penurunan angka Stunting di Kabupaten Bengkalis,"tuturnya.

Menurut Kasmarni, upaya ini dilakukan bertujuan untuk menyiapkan dan membangun generasi masa depan, menjadi generasi yang unggul, berdaya saing, dan berkualitas.

Sebagai bukti keseriusan percepatan penurunan angka Stunting, Bupati Kasmarni, Sekretaris BKKBN Riau T. Minta Maya, Sekda Bengkalis, Camat dan KUA se-Kabupaten Bengkalis menanda tanganan komitmen bersama.

Turut hadir, Sekda Bengkalis H. Bustami HY, Asisten II H. Heri Indra Putra, Staf Ahli Bupati Johansyah Syafri, Toha Ruddin, Alfakrurrazy, Kadis Dukcapil Ismail, Kaban Kesbangpol Hermanto Baran, Kadis Kesehatan Ersan Saputra, Kepala Bappeda Bengkalis Rinto, Kadis Pengendalian Penduduk KB H. Ambali.

Kemudian Camat Bengkalis Ade Suwirman, Bantan Muthu Saily, Pinggir Azuar, Mandau diwakili Sekcam Yoan Dema, Camat Bathin Solapan Aulia Army Effendy, Rupat Rusydy, Rupat Utara Afrizal, Camat Bukit Aci Esyno, Camat Bandar Laksana Taufik Hidayat dan Camat Siak Kecil Syahnan Ady Kusuma. (kmf)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved