Kamis, 25 April 2024
laku Pencabul Bocah Hingga Hamil dan Melahirkan Ditangkap Polsek Siak Hulu | Lagi, Satnarkoba Polres Kampar Tangkap Pelaku Narkoba di Kebun Sawit Desa Kualu | KPU Provinsi Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubri-Wagubri 2024 | Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop Publisher Rights Bersama Ketua Dewan Pers | Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher | Cak Imin Nyatakan Kerja Sama dengan Prabowo di Pemerintahan Berikutnya
 
Kuansing
Coffee Morning dengan Insan Pers, Plt Bupati Kuansing: Sajikan Berita yang Berimbang dan Mendidik

Kuansing - - Rabu, 28/09/2022 - 17:22:18 WIB

SULUHRIAU, Teluk Kuantan- Plt Bupati Kuansing Suhardiman Amby menggelar coffee morning dengan sejumlah organisasi wartawan dan media di Kedai Kopi Sianok Kota Teluk Kuantan Rabu, (28/9/2022).

Coffee morning ini diikuti beberapa organisasi seperti AJOI, FPII,  SPI, PW MOI dan PWRI.

Kegiatan ini dalam rangka menjalin komunikasi yang harmoni dengan pemerintah daerah. Sebab, media memiliki peran penting dan diperlukan bagi pemerintah daerah dalam mempromosikan potensi daerah

Ketua Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (AJOI) Kuansing Yendri Saputra selaku moderator dalam kegiatan ini menjelaskan, pertemuan ini dalam bermaksud menjalin komunikasi termasuk isu-isu yang berkembang terkait berpotensi menjadi bola panas di tengah masyarakat Kuansing.

Dikatakan Yendri, banyaknya kritikan terhadap pemerintah daerah atau kepada bupati bukan merupakan bentuk kebencian, tapi bentuk sosial kontrol kepada pemerintah daerah.

"Berbagai kritik yang selama ini di beritakan oleh media bukan semata-mata benci terhadap person. Namun, hal ini kami lakukan dalam bentuk kontrol dan kritik konstruktif ," ucap Yendri.

Yendri berharap pemerintah tidak menjadikan media momok menakutkan, melainkan menjadikan media sebagai mitra, karena media merupakan pilar ke empat dalam pengawasan.

"Kita kan mitra media tentu melaksanakan tugas jurnalistik sebagai pengawas dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah sesuai dengan keinginan Plt bupati menjadikan Kuansing yang besih," tutupnya.

Sementara itu, Plt Bupati Kuansing Suhardiman Amby mengatakan, bahwa pers dalam negara demokrasi sangat dibutukan untuk mendorong partisipasi masyarakat dan menjaga kondisi bangsa dalam keadaan kondusif.

Suhardiman mengatakak, melalui kegiatan ini, mendapat banyak saran dan masukan untuk membangun Kabupaten Kuansing menjadi berdaya dan berbudaya, "ucap Suhardiman Amby

Suhardiman Amby berharap ke depan hubungan komunikasi dan silaturrahmi semakin baik.
Terciptanya komunikasi insan pers yang semakin dan profesional.  Pers diharapkan menyajikan berita yang berimbang, mendidik dan profesianal, bukan menyebarkan berita hoaks (bohong).

Ada empat hal yang harus diperhatikan oleh awak insan pers  sesuai dengan amanat UU tentang pers. Diantaranya kode etik jurnalistik, profesional dalam melaksanakan tugas, serta menjalankan tugas dengan baik,” katanya.

Media katanya bisa membantu pemerintah dalam memberikan informasi yang memadai untuk masyarakat tentang program pemerintah. “Kekuatan hubungan media dan pemerintah akan mempengarui kualitas hidup warga dan tentu akan berpengaruh pada kepercayaan warga pula.

Peran media sangat penting, untuk itu bupati meminta kepada setiap asosisasi jurnalis agar senantiasa memberikan pemberitaan yang mendidik. (rda)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved