Rabu, 26 Juni 2024
Sebanyak 67.855 Peserta Sudah Daftar PPDB SMA/SMK Negeri di Riau | Kolter 03 Jemaah Haji Pekanbaru Sebanyak 442 Orang Asal Pekanbaru Tiba di Kampung Halaman | Polres Kampar Tinjau Bedah Rumah Warga di Pulau Rambai | Efridel, Pimpinan Harian Vokal Juara II Lomba Menembak Hari Jadi Bhayangkara ke-78 | Bupati Natuna Sambut Jamaah Haji di Batam: Alhamdulillah Semuanya Sehat Semoga Haji Mabrur! | 1.301 Jamaah Haji 2024 Wafat di Tanah Suci, Mayoritas Tak Berizin
 
Daerah
Pintu Waduk PLTA Koto Panjang Kembali Dibuka, Masyarakat Diminta Waspada

Daerah - - Minggu, 12/05/2024 - 16:31:24 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Masyarakat di sepanjang sungai Kampar diminta waspada. Pasalnya Manajemen Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang, Kabupaten Kampar, Riau kembali membuka satu pintu waduk, Minggu, (12/5/2024).

Dengan penambahan bukaan satu pintu pelimpahan (Spillway Gate), maka total ada empat pintu yang dibuka dengan tinggi 50 Cm. Sebelumnya, telah dibuka bukaan pintu waktu 3x30 Cm.

Pembukaan Spillway Gate PLTA Koto satu pintu dilakuakan pukul 11.00 Wib. Hal ini karena debit air waduk mengalami kenaikan cukup signifikan.

Plh Manager PLTA Koto Panjang Frans Boyce Patiharauw mengatakan, penambahan bukaan pintu pelimpahan ini dilakukan sehubungan dengan naiknya debit air masuk (inflow) dan elevasi waduk PLTA Koto Panjang.

"Dengan tingginya intensitas curah hujan di area waduk PLTA Koto Kampar dan ada kenaikan inflow yang menyebabkan naiknya elevasi waduk, maka kami informasi melakukan pembukaan pintu
pelimpahan waduk 3x30 Cm menjadi 4x50 Cm," terangnya.

Dengan penambahan bukaan pintu tersebut, kata Frans Boyce, maka perkiraan air permukaan sungai akan mengalami kenaikan sebesar 30-40 cm dari kondisi terakhir.

"Hingga pagi ini tadi elevasi waduk PLTA Koto Panjang mencapai 83.72 Mdpl, dengan rincian Outflow Turbine 268.72 m3/s dan
Inflow Waduk 591.45 m3/s," katanya.

Untuk diketahui, adanya pembukaan 4x50 Cm pintu waduk PLTA Koto Panjang, maka akan berdampak terhadap daerah di sepanjang Sungai Kampar, karena air permukaan sungai mengalami kenaikan cukup signifikan. (src)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Disclaimer |Redaksi
Copyright 2012-2024 SULUH RIAU , All Rights Reserved