SEVIMA Terus Berinovasi Tingkatkan Kualitas Pendidikan Indonesia Melalui Digitalisasi
Minggu, 16 Juni 2024 - 06:35:14 WIB
|
Foto: Dari kiri ke kanan: Endang Kusmana MM (Pakar Digitalisasi di 3T), Sugianto Halim MMT (CEO SEVIMA), Wikan Sakarinto PhD (Eks Dirjen Vokasi Kementerian Pendidikan).
|
SULUHRIAU- Sevima sebagai Perusahaan yang bergerak di bidang Teknologi Pendidikan (EdTech) terus berinovasi sebagai wujud komitmen meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia.
Baru-baru ini SEVIMA menggandeng Wikan Sakarinto, Ph.D., sebagai Advisor. Wikan sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Vokasi Kementerian Pendidikan periode 2020-2022. Kni Wikan juga memimpin PT Teaching Factory Indonesia.
Wikan diharapkan memberikan masukan dan inovasi untuk mendukung SEVIMA dalam merevolusi pendidikan di Indonesia.
Indonesia menghadapi berbagai tantangan dalam tata kelola pendidikan, seperti kualitas yang belum optimal, rendahnya serapan lulusan ke dunia kerja, serta perbedaan fasilitas pembelajaran antar kampus dan wilayah. Di tengah persaingan global, pengembangan sumber daya manusia menjadi sangat mendesak.
Untuk memastikan akses pendidikan berkualitas di seluruh Indonesia, SEVIMA hadir sebagai Education Technology Company yang menyediakan layanan SEVIMA Platform.
Selama 21 tahun, layanan ini telah digunakan oleh lebih dari 1.200 kampus dan 3,5 juta mahasiswa serta dosen di seluruh Indonesia.
Dengan biaya mulai dari dua juta rupiah per bulan, kampus mitra SEVIMA dapat menikmati solusi digital terintegrasi dari penerimaan mahasiswa baru, pembayaran kuliah, pembelajaran online, administrasi kampus, hingga platform link and match yang menghubungkan perusahaan dengan lulusan baru. SEVIMA Platform juga berbasis Cloud dengan keamanan bersertifikat internasional.
"SEVIMA Platform adalah solusi terjangkau yang aman dan siap mengatasi berbagai masalah pendidikan di Indonesia. Ini juga mendukung visi digitalisasi yang dicanangkan Presiden," ujar Sugianto Halim melalui rilis diterima.
Selain itu, untuk menjangkau daerah terpencil SEVIMA juga menggandeng Endang Kusuma yang malang melintang menangani program digitalisasi.
Melalui upaya ini, akan menjangkau kampus di daerah terpencil. "Digitalisasi yang kami lakukan bersama SEVIMA menjadi kebanggaan kampus kami. Sebagai Advisor, saya akan terus mendorong digitalisasi pendidikan di seluruh Indonesia," kata Endang.
Endang berharap dapat memperkuat komitmen SEVIMA dalam menyediakan pendidikan berkualitas di daerah terpencil.
SEVIMA telah bermitra dengan berbagai kampus di perbatasan Indonesia seperti STISNU di Aceh Besar, Politeknik Negeri Nusa Utara di Sangihe, Sekolah Tinggi Katolik Santo Yakobus Merauke di Papua, dan Universitas Nusa Cendana di Kupang.
SEVIMA akan terus berusaha menghadirkan teknologi, aksesibilitas, serta memastikan semua warga negara Indonesia berhak atas pendidikan berkualitas di manapun mereka berada. (rls)
Editor: Yasmin
Komentar Anda :