PEKANBARU, Suluhriau- Kepala Bank Indonesia Perwakilan Riau, Ismet Inono Kamis (12/5/16), menyebutkan pada triwulan pertama  2016, Bank Indonesia Perwakilan Riau berhasil menyortir uang dengan kondisi jelek yang masuk ke BI.

Ismet Isnono menjelaskan sejak Januari-April 2016, uang jelek dan tidak layak edar (UTLE) itu disortir dari uang (inflow) yang masuk ke Bank Indonesia perwakilan Riau dengan nilai mencapai Rp 770 miliar tersebut nantinya akan dilakukan pemusnahan, terangnya.

Dikatakannya uang tersebut masuk dalam kategori uang tidak layak edar (UTLE) senilai Rp 770 miliar tersebut mencapai 31,63 persen dari seluruh uang yang masuk ke BI (inflow). (rtc)