PEKANBARU, Suluhriau- Penyerapan tenaga kerja di Provinsi Riau menunjukkan pergeseran dari sektor pertanian dan industri ke sektor pedagangan dan jasa.

Ini ditandai dengan serapan tenaga kerja sektor pertanian sepanjang 2016, melemah, sedangkan sektor perdagangan dan jasa meningkat.

Kepala BPS  Riau Mawardi Arsyad menjelaskan struktur lapangan pekerjaan hingga Februari 2016, tidak mengalami perubahan signifikan, penyumbang terbesar penyerapan tenaga kerja masih didominasi sektor pertanian, pedagangan jasa kemasyarakatan dan industri.

Bila dibandingkan dengan keadaan Februari 2015, jumlah penduduk bekerja mengalami penurunan di hampir semua sektor, kecuali di bidang perdagangan dan jasa kemasyarakatan serta sektor pertambangan minyak dan gas.

Penduduk bekerja pada sektor perdagangan meningkat sebanyak 6 persen atau mencapai 22,04 persen dan sektor industri naik dari 4,09 menjadi 6,06 persen, sedangkan sektor yang mengalami penurunan paling siginifikan yakni sektor pertanian turun dari 46,09 menjadi 41,44 persen dan jasa kemasyarakatan turun menjadi 18,26 dari sebelumnya 19,85 persen.
 
Sementara Kepala Bidang Statistik Sosial BPS Riau, Siri Mardiyah mengatakan jumlah angkatan kerja di Riau pada Februari 2106 tercatat 2.978.238 orang terdiri dari 2.801.290 orang penduduk bekerja. (Slt)