Takjil Puasa Dijual Pedagang Masih Ditemukan Kandungan Zat berbahaya
Kamis, 09 Juni 2016 - 09:43:26 WIB
PEKANBARU, Suluhriau- Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BB POM) Pekanbaru menemukan zat atau bahan berbahaya yang terkandung dalam takjil yang dijual pedagang di pasar ramadhan.
Zat tersebut seperti boraks, formalin dan zat pewarna rodhamin B. Padahal ketiga bahan tersebut berdampak jangka panjang pada organ tubuh manusia khususnya hati dan ginjal.
Kepala BBPOM Pekanbaru Indra Ginting mengatakan, pengecekan ke lapangan melakukan peralatan uji makanan, masih terdapatnya zat berbahaya dalam takjil disebabkan banyak faktor, salah satunya karena pedagang tidak tahu bahwa dia menjual makanan dengan bahan berbahaya, sebab takjil yang dijual tersebut dibuat pengrajin.
Saat ini BBPOM, Disperindag serta dinas pasar masih melakukan uji sampel terhadap 300 lebih takjil di 6 daerah di Provinsi Riau dengan memperingatkan pedagang untuk tidak menjual takjil dengan tambahan atau campuran zat berbahaya.
Selama ini zat berbahaya yang cukup banyak ditemukan pada minuman seperti cendol, es buah dan minuman-minuman lainnya yang banyak diperjual belikan saat ramadhan.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Riau Andra Sjafril menjelaskan efek dari zat berbahaya yang ditemukan pada berbagai macam takjil tersebut adalah mengganggu fungsi organ tubuh bahkan jika dikonsumsi terus menerus maka bisa mematikan. (slt)
Komentar Anda :