Minggu, 22 September 2024 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU | Pj Gubri Terima Audiensi Investor dari Enam Negara, Ajak Berinvestasi di Bumi Lancang Kuning | Pj Gubernur Riau Audiensi Tim Kementerian dan Lembaga Kemenko Marves RI | Pj Gubri Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru, Pj Wako dan Tokoh Masyarakat Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubernur Riau Tinjau Empat Ruas Jalan di Kota Pekanbaru | Pj Gubernur Riau Serahkan SK kepada 173 PPPK Guru di Rohil
 
 
☰ Hukrim
Kapolri: 3 Personel Polres Meranti Ditahan Pascabentrok Berdarah
Jumat, 02 September 2016 - 09:37:13 WIB

JAKARTA, Suluhriau- Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memastikan, tiga anggota kepolisian ditahan pascabentrok warga dan polisi di Kabupaten Kepulauan Meranti pada Kamis (26/8/2016) lalu.

Tiga anggota polisi Polres Kepulauan Meranti ini sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka terkait bentrokan berdarah itu.

"Ada 3 anggota yang ditahan, saya sudah perintahkan lakukan proses hukum termasuk hukum pidana terhadap ketiga anggota itu," ujar Tito di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (2/9/2016).

Mantan Kapolda Metro Jaya ini mengaku belum mengetahui lebih jauh perkembangan proses pemeriksaan terhadap tiga anggota tersebut. Namun, kata dia, bisa saja ketiganya tengah diinterogasi aparat.

"Sementara 3 anggota bisa saja sekarang sedang interview secara mendalam," kata dia.

Tito memastikan, kondisi Kabupaten Kepulauan Meranti dalam keadaan kondusif. Bahkan bangunan yang dirusak akibat bentrok itu sudah diperbaiki.

"Kapolda sudah ke sana bersama Danrem, pak Gubernur, semua situasi sudah kondusif di sana, kemudian perbaikan kantor juga sudah," jelasnya.

"Sekarang tinggal penegakan hukum, penegakan hukum terutama kepada anggota," tambah dia.

Penyerangan warga ke Mapolres Kepulauan Meranti ini dipicu tewasnya Apri Andi Pratama, saat ditangkap dalam kasus penganiayaan hingga menyebabkan anggota polisi Brigadir Adil S. Tambunan (31) tewas.

Sebelum penangkapan Apri, sapaan akrab Apri Andi Pratama, diketahui pelaku berkelahi dengan korban. Perkelahian keduanya bermotif asmara. Apri terbakar api cemburu ketika melihat teman wanitanya bersama Adil di sebuah penginapan.

Keduanya bertengkar di area parkir halaman depan Hotel Furama Selatpanjang, Kamis (25/8/2016), sekitar pukul 01.45 WIB. Adil tewas setelah dadanya ditikam berkali-kali oleh Apri.

"Pelaku menyerang dengan menggunakan sebilah pisau lalu menusuk korban pada bagian dada, dan korban berusaha melakukan perlawanan," cerita Guntur.

Pelaku dengan beringas terus mengejar Adil sambil menikamnya. Akibatnya korban mendapat lima luka tusuk di dada tengah, dada samping kiri, lengan atas tangan kiri bagian luar, lengan atas tangan kiri bagian dalam, punggung kiri, dan satu luka robek di bahu kiri. Korban kemudian tersungkur.

Apri berhasil dibekuk sekitar pukul 03.30 WIB atau dua jam pascapembunuhan itu. Pelaku pembunuhan dibekuk anggota di Desa Mekarsari, Kecamatan Merbau.

Pada saat penangkapan, pelaku dikabarkan melawan petugas menggunakan badik sehingga polisi yang sudah melakukan upaya persuasif dan memberikan tembakan peringatan terpaksa melumpuhkannya dengan dua kali tembakan pada bagian kaki.

Tidak lama berselang, pelaku meninggal. Sejumlah desas-desus menyebutkan pelaku tewas akibat dianiaya polisi setelah tertangkap. Namun, hal itu dibantah Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo.

"Pelaku tewas akibat kehabisan darah saat akan dibawa ke RSUD," kata Guntur.

Pascatewasnya Andi, masyarakat Selatpanjang ramai-ramai mendatangi RSUD Meranti untuk menyaksikan langsung. Jumlah warga semakin banyak hingga mencapai ribuan. Warga menilai polisi secara sengaja menghabisi Andi saat penangkapan.

Suasana semakin memanas menjelang Kamis (25/8) siang. Sekitar 2.000 warga berkumpul dan bergerak dari RSUD ke Mapolres Meranti. Massa mengepung mapolres dan melempari dengan batu. Polisi bertahan dengan tameng dan sesekali meletuskan senjata peringatan ke udara. Namun jumlah massa semakin banyak hingga terakhir seorang warga terjatuh dengan luka pada bagian kepala.

Belum diketahui pasti penyebab tewasnya warga bernama Isrusli tersebut. Namun, polisi mengklaim bahwa korban tewas akibat terkena lemparan batu, sedangkan warga menyebut korban tewas akibat peluru nyasar.

Sumber: merdeka.com| Editor: Jandri




 
Berita Lainnya :
  • Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  • Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    02 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    03 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    04 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    05 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    06 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    07 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    08 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    09 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    10 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    11 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    12 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    13 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    14 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    15 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    16 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    17 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    18 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    19 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    20 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    21 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
    22 Digelar di MIN 3, Kasubbag TU Kemenag Buka Lomba Final Tahfizh Al-Qur’an Juz 30 Tingkat MI Se Pekanbaru
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat