Minggu, 22 September 2024 Pj Gubri Rahman Hadi sampaikan Sejumlah Poin Jadi Fokus Perhatian Pembangunan di Riau | Pemprov Riau Siapkan Hadiah Ratusan Juta Rupiah untuk Pacu Jalur Tepian Narosa Kuansing | Pemprov Riau Terima Penghargaan Paritrana Award 2024 Provinsi Terbaik Coverage Zona Sumatera | Sempena HUT ke-67 Riau, Pemprov Gelar Tabligh Akbar Hadirkan UAS dan Ustazd Das'ad Latief | Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi | Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
 
 
☰ Metropolis
KPU Tetap dengan Keputusan Balon Wawako Said Usman tak Akan Diloloskan?
Selasa, 04 Oktober 2016 - 20:29:32 WIB

PEKANBARU, Suluhriau- Pasangan bakal calon yang diusung Koalisi PDI-P dan PPP apakah akan lolos atau tidak melalui ke Pilwako 2017 masih menunggu keputusan KPU.

Pada siang Selasa (4/10/2016), pihak KPU Pekanbaru masih meminta agar Said Usman Abdullah bakal calon Wakil Walikota Pekanbaru  dari PDI-P dan PPP diganti sebagaimana keputusan KPU sebelumnya, karena tidak lolos tes kesehatan.
 
"KPU Pekanbaru masih menunggu pengganti Said Usman yang berpasangan dengan Dastrayani Bibra sebagai bakal calon walikota hingga pukul 24.00 WIB," kata Ketua KPU Pekanbaru Amiruddin Sanjaya, Selasa. 


tidak diganti sebagaimana keputusan KPU Said Usman Abdullah ditetapkan tidak memenuhi syarat sebab disabilitas sebagaimana hasil tes kesehatan yang dilakukan ikatan dokter Indonesia (IDI).

KPU suduah menyurati PDI-P dan PPP sebagai partai politik pengusung untuk mengirimkan nama pengganti Said, jika tidak diganti maka bakal pasangan tersebut dipastikan tidak lolos sebagai peserta pilkada.

"Walupun KPU Pekanbaru bakal digugat. Sebab secara kelembagaan gugatan dijamin undang-undang namun kinerja KPU juga dijamin undang-undang," katanya.

 
Ketua KPU Riau Nurhamin memastikan akan melakukan mediasi antara KPU Pekanbaru dengan bakal pasangan Destrayani Bibra-Said Usman Abdulllah.

Disisi lain, panitia pengawas pemilu Pekanbaru, akan menindaklanjuti laporan yang disampaikan Said Usman Abdullah terkait dengan keputusan KPU tidak meloloskan Said Usman abdullah.

Sementara itu, DPW PPP Riau tuding KPU Kota Pekanbaru punya kepentingan sehingga tetap ngotot tidak meloloskan Said Usman Abdullah (kader PPP) sebagai bakal calon wakil Walikota Pekanbaru mendampingi Dastrayani Bibra.

"KPU Kota Pekanbaru sepertinya ada kepentingan. Kalau KPU mau jadi pemain, mundur dan bubarkan saja KPU tu. KPU dipilih untuk kepentingan masyarakat, bukan kepentingan seseorang," kata Husaimi Hamidi, Wakil Ketua DPW PPP Riau katanya dilansir riauterkini.com, Selasa (4/10/2016).

Anggota Komisi C DPRD Riau ini menegaskan, tidak ada alasan bagi KPU untuk tidak meloloskan Said Usman Abdullah. Disabilitas yang dialamatkan kepada Said Usman Abdullah menurutnya, tidak ada pengaruh terhadap pencalonan kadernya tersebut.

"Pihak rumah sakit sudah menyatakan kalau disabilitas tidak ada pengaruhnya dengan pencalonan beliau. Kalau ketua KPU tu pacu lari dengan Said, saya yakin ketua KPU akan kalah," ungkapnya.

Saat disinggung apakah partainya akan mengganti Said Usman Abdullah dengan kader lain, ia mengatakan bahwa hal itu tidak akan dilakukan pihaknya. Apalagi DPP PPP tetap menginginkan Said Usman Abdullah.

"KPU tolonglah adil dan betul-betul jadi juri, jangan jadi pemain, kalau jadi pemain bisa parah nantinya. Bahasa medis dan politis itu beda, KPU menggunakan bahasa politik, sementara bahasa medisnya tidak ada alasan untuk tidak meloloskan Said," jelasnya.

Terakhir ia menyebut, pihaknya akan melaporkan persoalan ini ke Panswalu Pekanbaru selaku lembaga yang mengawasi Pilkada Pekanbaru. (yas)
 



 
Berita Lainnya :
  • Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi
  • Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi
    02 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    03 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    04 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    05 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    06 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    07 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    08 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    09 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    10 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    11 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    12 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    13 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    14 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    15 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    16 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    17 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    18 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    19 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    20 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    21 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    22 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat