Minggu, 22 September 2024 Solusi Tuntaskan Stunting, Pemrov Riau Jamin Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi yang Baik Bagi Warga | Sekdaprov Riau SF Hariyanto Resmikan Jembatan Limau Manis di Kampar, Warga Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubri Rahman Hadi sampaikan Sejumlah Poin Jadi Fokus Perhatian Pembangunan di Riau | Pemprov Riau Siapkan Hadiah Ratusan Juta Rupiah untuk Pacu Jalur Tepian Narosa Kuansing | Pemprov Riau Terima Penghargaan Paritrana Award 2024 Provinsi Terbaik Coverage Zona Sumatera | Sempena HUT ke-67 Riau, Pemprov Gelar Tabligh Akbar Hadirkan UAS dan Ustazd Das'ad Latief
 
 
☰ Kesehatan
Karena Bersihkan Telinga dengan Cotton Bud, 34 Anak Masuk UGD Setiap Harinya
Selasa, 16 Mei 2017 - 09:25:01 WIB

SULUHRIAU- Sebuah studi baru melaporkan bahwa antara tahun 1990 sampai 2010 ada 263.000 anak yang dirawat di unit gawat darurat (UGD) rumah sakit Amerika Serikat karena luka di telinga akibat gunakan cotton bud.
Cotton bud ditemukan oleh Leo Gerstenzang pada 1923 dengan nama “Baby Gays”.

Tapi pada 1970-an, beberapa ahli kesehatan memperingatkan konsumen agar tidak menggunakannya pada saluran telinga.

“Dengan sekitar 12.500 anak-anak yang masuk UGD setiap tahunnya atau 34 anak setiap harinya, pesan tersebut sepertinya tidak didengarkan,” ungkap Dr. Kris Jatana, penulis studi sekaligus ahli otopsi anak-anak di Rumah Sakit Anak Nationwide, Colombos, Ohio seperti dilansir livescience.com.

Anak-anak yang datang ke UGD biasanya terkena perforasi drum telinga, luka di jaringan lunak, sampai kerusakan pada tulang pendengarannya.

Diagnosis paling umum karena adanya benda asing di telinga dan di gendang telinga. Cidera seperti ini bisa menyebabkan pusing, infeksi, dan gangguan pendengaran ireversibel.

Dan yang paling parah, anak-anak menggunakan cotton bud sendiri tanpa pengawasan orangtua. “Anak-anak di bawah usia 8 tahun menyumbang dua pertiga dari luka-luka tersebut,” lanjut Jatana.

Untuk itu, Jatana memberikan pesan tentang kebersihan telinga. “Membersihkan telinga adalah sesuatu yang tidak perlu dilakukan. Sebab, telinga bisa membersihkan diri sendiri dari kotoran.”“Ini memanglah sifat pelindung, pelumas, dan antibakteri dari telinga normal.”

Dengan hasil studi dan penjelasannya, saya berharap kita semua bisa belajar dari jumlah korban luka dan membantu menasehati anak-anak dan orangtuanya bahwa membersihkan telinga dengan cotton bud bukanlah sesuatu yang harus dilakukan.

Ayo mulai dari sekarang berhenti membersihkan telinga dengan cotton bud!.


Sumber: Tribunews.com | Editor: Jandri





 
Berita Lainnya :
  • Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi
  • Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi
    02 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    03 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    04 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    05 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    06 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    07 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    08 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    09 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    10 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    11 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    12 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    13 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    14 Solusi Tuntaskan Stunting, Pemrov Riau Jamin Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi yang Baik Bagi Warga
    15 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    16 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    17 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    18 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    19 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    20 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    21 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    22 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat