Jokowi: Belum Semua Rakyat Merasakan Hasil Kemerdekaan
Rabu, 16 Agustus 2017 - 10:29:14 WIB
SULUHRIAU, Jakarta- Presiden Joko Widodo mengatakan, ia beserta jajaran Kabinet Kerja akan memastikan pemerataan ekonomi bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Menurutnya, manfaat pembangunan kini belum dirasakan sepenuhnya merata di pelosok Indonesia.
"Kita menyadari belum semua rakyat Indonesia merasakan buah kemerdekaan. Di tahun ketiga Kabinet Kerja, pemerintah lebih fokus melakukan pemerataan ekonomi yang berkeadilan," ujar Jokowi di Ruang Sidang Paripurna DPR/MPR, Rabu (16/8/2017).
Menurutnya, manfaat pembangunan harus benar-benar dirasakan rakyat Indonesia di pinggiran, perbatasan, dan terisolasi. Mulai dari Aceh hingga Papua harus merasakan pelayanan pendidikan, kesehatan, sanitasi, air bersih, dan transportasi.
Masyarakat Papua kini pun menurut dia, akhirnya sudah bisa merasakan kesamaan harga bahan bakar minyak seperti masyarakat di Pulau Jawa. Penerimaan Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan Program Keluarga Sejahtera juga harus merata dari Pulau Miangas hingga Pulau Rote.
"Tidak ada yang merasa menjadi warga kelas dua, warga kelas tiga. Karena semuanya warga negara Indonesia, setara mendapat manfaat pembangunan," kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Jokowi menuturkan, hal itu bisa terealisasi apabila seluruh lapisan terutama kementerian dan lembaga bekerja sama dan turut bertanggung jawab membangun bangsa.
Ia juga meminta jangan berpuas diri terhadap kenaikan indeks pembangunan manusia sejak 2014. Sejak tiga tahun lalu hingga 2016, IPM Indonesia naik dari 68,90 menjadi 70,18.
"Kita harus terus berupaya menekan ketimpangan pendapatan. Saya yakin dengan pemerataan ekonomi berkeadilan, kita akan semakin bersatu," ucap mantan Wali Kota Solo ini.
Sumber: CNNIndonesia.com | Editor: Jandri
Komentar Anda :