SULUHRIAU, Pekanbaru- Kementerian Agama Riau berupaya menuntaskan pembangunan
asrama haji dalam rangka mewujudkan embarkasi haji antara di Bandara Sultan Syarif
Kasim II Pekanbaru.

Rakor yang dihadiri sejumlah pihak terkait untuk mempertegas upaya menuntaskan
pembangunan asrama haji dalam rangka mewujudkan embarkasi haji antara di bandara
sultan syarif kasim dua Pekanbaru.

Kakan Kemenag Riau Ahmad Supardi Hasibuan mengatakan, secara prinsip pemprov telah
menghibahkan lahan kepada menag ri untuk pembangunan asrama haji. Namun, yang belum
terwujud adalah pengalihan aset dari Pemprov ke Kemenag.

Pembangunan asrama haji telah mendapatkan persetujuan, sehingga saat ini kepastian 
pembangunan yang belum didapatkan, berlokasi di rumbai yaitu dilokasi lama atau di tempat lain.

Pembangunan asrama digesa karena menjadi syarat utama untuk melanjutkan pembangunan embarkasi agar keberangkatan jemaah calon asal Riau langsung diberangkatkan dari Kota Pekanbaru tidak lagi melalui Kota Batam.
 
Sementara Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Roffie mengatakan, lahan seluas 4 hektare yang diberikan Pemprov Riau kepada Kemenag merupakan bahagian dari 5,2 hektare. Namun, dalam proses sengketa lebih kurang 1,2 hektare, sehingga menjadi kendala dalam pengalihan aset.

Walaupun digugat seorang warga yang mengklaim pemegang hak milik tersebut, pihaknya akan tetap meneruskan pengukuran lahan desember ini. [slt]