Hampir Seluruh Mesin Ekonomi Riau Alami Perlambatan, BI: Investasi Tumbuh Positif
Sabtu, 03 Maret 2018 - 10:20:02 WIB
SULUHRIAU, Pekanbaru- Ekonomi Riau akan tumbuh lebih baik tahun 2018. Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau memproyeksi ekonomi Riau bisa tumbuh sekitar 2,43 hingga 3,43 persen.
Ini ditopang ditopang sektor perekbunan, perdagangan dan investasi. Pertumbuhan ekonomi Riau tahun 2017 hanya tumbuh 2,71 persen, sementara inflasi tumbuh di angka 4,2 persen.
"Hampir hampir seluruh mesin ekonomi Riau menunjukan perlambatan, hanya investasi dan konsumsi rumah tangga yang tumbuh positif," kata Kepala BI Provinsi Riau, Siti Astiyah.
Ia mengatakan, tahun ini Riau juga berharap banyak terhadap investasi, karena kontribusinya terhadap ekonomi riau sangat besar, jika investasi tumbuh diatas 5 persen, maka pertumbuhan ekonomi di provinsi riau akan cepat terakselerasi.
Pihaknya terus mendorong komitmen investasi pemerintah segera diwujudkan untuk menggaet investasi sebanyak mungkin, khususnya ke Pekanbaru dan Dumai.
Sektor perdagangan juga punya peluang lebih besar untuk tumbuh tahun ini, salah satunya didukung upaya pemerintah meningkatkan kualitas pariwisata.
Nmun Siti, mengingatkan agar pemerintah membuat program yang bisa meningkatkan waktu tinggal wisatawan di Riau.
Faktor positif lain yang juga akan mendorong ekonomi ke depan adalah relaksasi aturan ekspor barang tambang, pemerintah boleh mengekspor barang tambang mentah dengan syarat membangun smelter di indonesia disamping harga minyak dunia yang semakin membaik akan meningkatkan lifting di lapangan migas Riau. [slt]
Komentar Anda :