Diancam Dipolisikan FUIB Karena Puisi, Ini Tanggapan Sukmawati
Selasa, 03 April 2018 - 10:28:26 WIB
SULUHRIAU- Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) mengancam akan mempolisikan Sukmawati Soekarnoputri apabila putri Sukarno itu tidak meminta maaf mengenai puisinya yang dinilai menyinggung umat Islam.
Apa tanggapan Sukmawati?
"Ya nggak apa-apa. Kalau saya sih jujur-jujur saja. Ibu Indonesia. Saya memang warga negara Indonesia. Saya sangat bangga dengan keindonesiaan saya. Dan keindonesiaan saya itu Bhinneka Tunggal Ika," katanya.
Hal itu dia sampaikan menjawab pertanyaan mengenai rencana pelaporan ke polisi karena kontroversi puisi tersebut, Senin (2/4/2018).
Sukmawati menyatakan puisi yang dibacakannya di gelaran Indonesia Fashion Week 2018 itu sesuai dengan tema acara mengenai identitas budaya.
"Topik Indonesia Fashion Week itu adalah cultural identity. Jadi identitas kebudayaan itu kan jelas, di puisi saya seirama. Bahwa ada identitas yang saya kisahkan dalam kata-kata berpuisi itu. Jadi dalam pengamatan saya di dunia fashion, cadar itu bukan budaya Indonesia. Itu adalah budaya Timur Tengah," ujar Sukmawati.
Diberitakan sebelumnya, Sukmawati diminta meminta maaf atas puisinya yang berjudul 'Ibu Indonesia' bila tidak mau dipolisikan. Tuntutan itu datang dari Forum Umat Islam Bersatu (FUIB). Mereka meminta Sukmawati meminta maaf kepada umat Islam karena puisinya dianggap meresahkan.
"Kepada Ibu Sukmawati untuk meminta maaf kepada umat Islam karena (puisinya meresahkan)," ungkap Ketua Umum FUIB Rahmat Himran Selasa (3/4/2018).
Rahmat meminta Sukmawati menggelar konferensi pers dengan mengundang media. Putri proklamator Sukarno itu dituntut meminta maaf secara terbuka.
"Minta maaf kepada umat Islam, siaran langsung oleh seluruh media, bahasanya dia khilaf atau mungkin mengaku salah terhadap umat Islam," sebutnya.
Berikut ini puisi Sukmawati tersebut:
Ibu Indonesia
Aku tak tahu Syariat Islam
Yang kutahu sari konde ibu Indonesia sangatlah indah
Lebih cantik dari cadar dirimu
Gerai tekukan rambutnya suci
Sesuci kain pembungkus ujudmu
Rasa ciptanya sangatlah beraneka
Menyatu dengan kodrat alam sekitar
Jari jemarinya berbau getah hutan
Peluh tersentuh angin laut
Lihatlah ibu Indonesia
Saat penglihatanmu semakin asing
Supaya kau dapat mengingat
Kecantikan asli dari bangsamu
Jika kau ingin menjadi cantik, sehat, berbudi, dan kreatif
Selamat datang di duniaku, bumi Ibu Indonesia
Aku tak tahu syariat Islam
Yang kutahu suara kidung Ibu Indonesia, sangatlah elok
Lebih merdu dari alunan azan mu
Gemulai gerak tarinya adalah ibadah
Semurni irama puja kepada Illahi
Nafas doanya berpadu cipta
Helai demi helai benang tertenun
Lelehan demi lelehan damar mengalun
Canting menggores ayat ayat alam surgawi
Pandanglah Ibu Indonesia
Saat pandanganmu semakin pudar
Supaya kau dapat mengetahui kemolekan sejati dari bangsamu
Sudah sejak dahulu kala riwayat bangsa beradab ini cinta dan hormat kepada ibu Indonesia dan kaumnya
Sumber: detik.com | Editor: Jandri
Komentar Anda :