SULUHRIAU, Pekanbaru- Terungkapnya kasus narkoba yang melibatkan siswa SMP di Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru kemarin, mendapat perhatian Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru.

Kadik Pekanbaru Pekanbaru H Abdul Jamal menegaskan, mengingat kejadian tersebut di luar jam sekolah, maka perhatian dan pengawasan ketat orangtua pada anal mereka diperlukan.

"Kalau tidak pulang anaknya habis jam  sekolah, harus dicari dimana anaknya. Umumnya anak-anak yang berkasus seperti ini adalah anak-anak bebas yang tidak diperhatikan orang tuanya dan suka-sukanya mau pulang jam berapa," bebernya, Jumat, (27/4/2018).

Ditengah perkembangan Kota Pekanbaru yang semakin pesat, maka pengaruh negatif terhadap pelajar pun semakin meningkat.

"Kita prihatin dan menyayangkan kondisi ini terjadi. Makanya selain orangtua juga, kita memghimbau kepada pihak sekolah agar lebih ketat lagi dalam melakukan pengawasan anak didiknya," pungkas Jamal.

Seperti diketahui, 4 siswa laki-laki berinisial AB, DA, MF, DP, dan 1 pelajar siswi ditangkap polisi saat asik pesta sabu, di Jalan Gajah Mungkur, Gang Lili Indah, Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Senin (23/4/2018) lalu.

Usia para siswa ini berkisar antara 14 hingga 16 tahun. Mereka di antaranya ada yang pelajar setingkat SMA, bahkan ada yang masih SMP. [yas]