Sabtu, 21 September 2024 Pj Gubri Terima Audiensi Investor dari Enam Negara, Ajak Berinvestasi di Bumi Lancang Kuning | Pj Gubernur Riau Audiensi Tim Kementerian dan Lembaga Kemenko Marves RI | Pj Gubri Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru, Pj Wako dan Tokoh Masyarakat Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubernur Riau Tinjau Empat Ruas Jalan di Kota Pekanbaru | Pj Gubernur Riau Serahkan SK kepada 173 PPPK Guru di Rohil | Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
 
 
☰ Nasional
Pantaskah Jokowi Minta Maaf ke Megawati?
Jumat, 01 Juni 2018 - 17:06:56 WIB

SULUHRIAU- Presiden Jokowi meminta maaf kepada Megawati Soekarnoputri terkait kritik yang merundung Mega soal hak keuangan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Pantaskah presiden meminta maaf?

"Sebenarnya cukup pemerintah memberikan klarifikasi. Menkeu memberikan klarifikasi bahwa Rp 120 juta itu banyak komponen bukan gaji, Wapres JK juga sudah bicara," kata pengamat politik Universitas Indonesia, Cecep Hidayat, dilansir detik.com, Jumat (1/6/2018).

Cecep menyebut permintaan maaf Jokowi kepada Megawati bisa dipahami untuk menunjukkan rasa hormat kepada Ketua Umum PDIP. Sebab, Jokowi merupakan kader yang diusung PDIP maju ke Pilpres.

"Tinggal kita menjelaskannya delam pandangan apa, budaya ewuh-pakewuh. Dia dianggap orang partai PDIP, petugas partai, mau nggak mau dia harus hormat ke ketua," urainya.

Cecep menambahkan sebaiknya pemerintah cukup mengutus Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk memberikan klarifikasi terkait besaran 'gaji' BPIP yang disorot itu. Apalagi, Cecep menyebut ada cerita soal gaji BPIP yang belum dibayar.

"Cukup kalau di perpres tembuskan, sudah sesuai dengan prosedur yang ada. Apalagi katanya setahun belum dibayar, kemudian mereka mempergunakan uang sendiri, seterusnya dan seterusnya, saya kalau denger ceritanya orang BPIP. Dewan pengarah hanya memberikan arahan ke eksekutif," urainya.

"Ini tantangan BPIP bahwa mereka mampu memang menjalankan tupoksinya dengan sebenar-benarnya dengan sebaik-baiknya," ucap Cecep.

Perihal permintaan maaf Jokowi ke Megawati ini membuat politikus PKS bingung soal siapa pemimpin sebenarnya, Jokowi atau Megawati. Sebab, kewibawaan Jokowi sebagai Presiden RI mestinya dijaga bersama-sama. Peristiwa privat semacam praktik sopan santun yang diungkap Megawati seharusnya tak perlu diungkap ke publik.

"Kadang agak bingung siapa pemimpin atau siapa yang dipimpin," kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera dilansir detikcom, Jumat (1/6/2018).

"Kalaupun benar, cukup untuk internal saja, tidak perlu diumbar keluar. Kasihan kalau Presiden dipersepsi publik bersikap tidak patut," kata Mardani.

Sumber: detik.com | Editor: Jandri



 
Berita Lainnya :
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  • Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
  • Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    02 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    03 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    04 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    05 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    06 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    07 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    08 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    09 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    10 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    11 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    12 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    13 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    14 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    15 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    16 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    17 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    18 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    19 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    20 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
    21 Digelar di MIN 3, Kasubbag TU Kemenag Buka Lomba Final Tahfizh Al-Qur’an Juz 30 Tingkat MI Se Pekanbaru
    22 Diskominfo Natuna Stuban ke Diskominfo Kota Bandung, Sharing untuk Peningkatan Tipe C ke B
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat