Disnaker Riau: Oprasional BLK oleh Pusat akan Lebih Maksimal
Jumat, 10 Januari 2020 - 10:25:56 WIB
SULUHRIAU- -Sekretaris Disnaker Riau, Zulkifli mengatakan pihaknya hanya memiliki satu misi yakni mempersiapkan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Latihan Kerja (BLK) Pusat Kemnaker di Riau. Yakni dengan menyerahkan tiga BLK yang ada di Kota Pekanbaru, kota Dumai dan kabupaten Rokan Hulu dihibahkan dan dikelola oleh Pusat.
Menurut Zulkifli, dengan dihibahkannya tiga BLK Pemprov Riau ke Pusat ini, maka operasional di BLK akan lebih maksimal lagi, baik dari segi penganggaran, kompetensi dan sertifikasinya.
"Kalau nanti sudah jadi UPT BLK di bawah Pusat, tentu akan ada sertifikasinya dan kompetensi. Jadi nanti anak Riau bisa mendapatkan kompetensi dan sekaligus sertifikasi. Selama ini kan keluhannya anak Riau hanya menjadi penonton di daerahnya sendiri. Asal perusahaan buka tidak diterima karena tidak ada sertifikasi," ujar Zulkifli usai audiensi dengan Menaker Ida Fauziyah di kantor Kemnaker Jakarta, Kamis (9/1/2020).
Selain memiliki anggaran yang besar kata Zulkifli, dikelolanya BLK oleh Pusat, masyarakat Riau juga akan memiliki keuntungan. "Kalau sudah dikelola pusat standarisasi terjamin dan langsung dapat sertifikat kerja Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Jadi orang-orang Riau yang butuh pelatihan untuk mendapat pekerjaan bisa pelatihan di sana," katanya.
Data Kemnaker mengungkapkan BLK milik pemerintah yang tersebar di seluruh Indonesia berjumlah 305 unit yang terdiri dari BLK milik Kemnaker serta BLK milik pemerintah daerah tingkat Provinsi, Kabupaten dan Kota.
Sementara Anggota DPR RI Abdul Wahid yang memfasilitasi pertemuan Gubri Syamsuar dan Plt. Kadisnaker Riau Jonly, menegaskan sebagai wakil rakyat dapil Riau, dirinya memiliki memiliki komitmen untuk terus mengawal sinergitas program di daerah agar memperoleh dukungan dari Pemerintah Pusat.
"Saya siap menjadi menjembatani agar program-program di daerah Riau mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat. Termasuk penyerahan pengelolaan tiga BLK ke Pusat yang disambut positif oleh Bu Menteri Ida, " kata anggota Komisi VII DPR dapil Riau itu. (rls)
Komentar Anda :