Minat Berkarir di Sektor Migas Masih Tinggi
Jumat, 07 Februari 2020 - 11:48:47 WIB
SULUHRIAU, Pekanbaru- Berkarir di sektor migas masih dipandang sebagai peluang yang baik, meski harga minyak tengah melesu dan investasi tidak menentu.
Sebagian besar ahli geofisika dan ahli geologi masih berminat menginjakkan kaki di sektor migas di tengah ketidakpastian.
Rektor UIR Prof Syarinaldi mengatakan,
dari survei siswa tingkat akhir di Provinsi Riau ditemukan 20 persen lebih masih berminat untuk melanjutkan karir di sektor migas.
Selain itu, banyak program studi geofisika yang baru berdiri dalam kurun waktu tiga terakhir di saat harga minyak masih berjaya, maka uir yang merupakan salah satu pt di sumatera yang memiliki program studi migas tetap berkomitmen meningkatkan sdm bidang migas.
Sektor migas merupakan tulang punggung ilmu geologi, sehingga, ilmu yang dipelajari utamanya akan bermanfaat lebih bagi pengembangan sektor migas, sayangnya secara nasional setiap tahun, lulusan ilmu geologi bertambah 1.000 orang, sementara tidak semua perusahaan migas mampu menampung lulusan geologi.
Prof Syafrinaldi mengatakan, antusiasme lulusan teknik perminyakan lebih besar dalam menyambut dunia kerja. Namun periode antara lulus hingga mendapat pekerjaan pertama semakin tipiS, jika beberapa tahun lalu butuh waktu sekian bulan untuk mendapatkan pekerjaan, maka saat ini insinyur perminyakan butuh satu hingga dua tahun.
Pihaknya terus berusaha agar program studi teknik perminyakan bisa lebih bermanfaat ke sektor energi secara umum, karena program studi berbasis pengolahan komoditas pasti suatu saat tidak akan berguna lagi. (slt)
Komentar Anda :