Minggu, 22 September 2024 Pj Gubri SF Hariyanto Jadi Inspektur Upacara Peringati HUT ke-67 Provinsi Riau | Mendagri Tito Karnavian Lantik Pj Gubernur Riau Rahman Hadi | HUT Ke-79 RI, Pj Gubernur Riau Harap Jadi Pembangkit Semangat Kebangsaan | Solusi Tuntaskan Stunting, Pemrov Riau Jamin Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi yang Baik Bagi Warga | Sekdaprov Riau SF Hariyanto Resmikan Jembatan Limau Manis di Kampar, Warga Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubri Rahman Hadi sampaikan Sejumlah Poin Jadi Fokus Perhatian Pembangunan di Riau
 
 
☰ Ekbis
Gara-gara Virus Corona Penjualan Mobil di Seluruh Dunia Bakal Turu
Sabtu, 08 Februari 2020 - 12:29:52 WIB

SULUHRIAU -China merupakan tempat yang menjanjikan bagi para produsen otomotif raksasa asal Jepang, Amerika hingga Eropa untuk berinvestasi.

Banyak pabrikan yang membangun pabrik serta membangun kerja sama dengan perusahaan otomotif di China.

Pasar yang besar membuat produsen seperti Daimler, Volkswagen, General Motors, Renault, Honda, hingga Hyundai berlomba-lomba untuk memproduksi mobil di sana.

Saat pabrik tutup untuk merayakan Tahun Baru Imlek, industri otomotif China sudah berada di bawah tekanan karena menurunnya penjualan di tengah penghapusan insentif mobil listrik dan kondisi ekonomi melambat.

Namun adanya wabah virus Corona yang masih terus menyebar membuat penjualan mobil di China bahkan di seluruh dunia semakin terganggu. Deretan produsen otomotif besar itu pun turut merasakan imbasnya.

Pasalnya mereka diperintahkan untuk menutup pabrik terkait dengan penyebaran virus Corona.

"Kami berasumsi konsumen yang membeli mobil di diler akan berkurang untuk mengurangi risiko penularan," kata analis S&P Global Rating dikutip CNN, Jumat (7/2/2020).

"Perpanjangan waktu bagi produsen untuk menutup pabrik pun membuat keadaan makin sulit untuk industri keluar dari resesi," sebutnya.

Menurut S&P, wabah Corona memaksa para produsen otomotif di China untuk memangkas produksi sebesar 15% pada kuartal pertama.

Industri otomotif ikut terseret karena virus corona berasal dari kota Wuhan yang memiliki julukan sebagai 'Motor Cities'. GM, Nissan, Renault, Honda, dan Peugeot membangun pabrik besar di Wuhan namun harus tutup sejak akhir Januari saat virus Corona semakin menyebar.

"Situasi ini masih belum jelas," ujar CEO GM Mary Barra di hadapan para investor dalam sebuah presentasi.

GM sendiri telah melakukan kontak dengan otoritas kesehatan China guna memastikan rantai pasok tak terganggu.

Sementara itu pabrikan Jerman seperti Daimler dan Volkswagen menyebut akan tetap melanjutkan produksi beberapa model mobil di China pada hari Senin sembari memantau situasi dan kondisi setempat.

Volkswagen cukup menderita dengan adanya wabah virus Corona. VW memiliki 24 pabrik di Negeri Tirai Bambu itu. Volkswagen mengatakan proses produksi akan kembali dilanjutkan dan pengiriman mobil ke konsumen tak ikutan terdampak.

Situasi yang tak menentu di China ini, membuat para pabrikan harus bersiap lagi dengan kemungkinan terburuk. Di China, para produsen itu tak hanya membuat mobil melainkan juga suku cadangnya.

Sehingga apabila situasi semakin buruk, rantai pasok suku cadang mobil di seluruh dunia juga bakal merasakan dampaknya. (Cnn, dtO)




 
Berita Lainnya :
  • Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi
  • Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi
    02 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    03 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    04 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    05 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    06 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    07 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    08 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    09 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    10 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    11 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    12 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    13 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    14 Solusi Tuntaskan Stunting, Pemrov Riau Jamin Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi yang Baik Bagi Warga
    15 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    16 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    17 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    18 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    19 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    20 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    21 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    22 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat