Kementan Perketat Pengawasan Usai Adanya Jamur Enoki dan Benih Sawi Berbakteri
Sabtu, 18 Juli 2020 - 09:28:13 WIB
|
Jamur Enoki (OneGreenplanet)
|
SULUHRIAU - Kementerian Pertanian meningkatkan pengawasan terhadap benih sawi. Pasalnya, karantina pertanian Surabaya menemukan 1,5 ton benih sawi putih asal Korea Selatan.
Pemusnahan dilakukan karena benih sawi putih senilai Rp1,2 miliar tersebut mengandung bakteri kategori golongan A1 atau belum ditemukan di Indonesia. Berdasarkan hasil pengujian Laboratorium Karantina Pertanian Surabaya bakteri yang ditemukan adalah Pseudomonas viridiflava kategori golongan A1 dan Pseudomonas chicorii golongan A2.
Kepala Karantina Pertanian Surabaya Musyaffak Fauzi sejalan dengan meningkatnya arus lalulintas komoditas pertanian baik hewan, tumbuhan dan produknya, unit pelaksana karantina pertanian yang berada 509 titik diseluruh tanah air melakukan peningkatan pengawasan baik untuk ekspor, impor dan antar area.
Hal ini agar dapat memastikan keamanan dan mengendalikan mutu pangan serta pakan asal produk pertanian.
"Tidak hanya secara jumlah ketersediaan pangan juga pakan asal produk pertanian ini cukup, namun juga harus sehat, aman dan layak untuk di konsumsi," kata Kepala Barantan Ali Jamil. (okz)
Komentar Anda :