Minggu, 22 September 2024 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU | Pj Gubri Terima Audiensi Investor dari Enam Negara, Ajak Berinvestasi di Bumi Lancang Kuning | Pj Gubernur Riau Audiensi Tim Kementerian dan Lembaga Kemenko Marves RI | Pj Gubri Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru, Pj Wako dan Tokoh Masyarakat Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubernur Riau Tinjau Empat Ruas Jalan di Kota Pekanbaru | Pj Gubernur Riau Serahkan SK kepada 173 PPPK Guru di Rohil
 
 
☰ Ekbis
Konsumen Makin Selektif, Industri Pulp dan Kertas Terapkan Prinsip Ini
Kamis, 18 Februari 2021 - 21:31:36 WIB
Ilustrasi

SULUHRIAU- Industri berskala besar berbahan baku kayu yaitu pulp dan kertas sering kali bersinggungan dengan berbagai persoalan terkait lingkungan, kebakaran hutan dan lahan. 

Apalagi selain membutuhkan lahan yang luas, jam produksi pabrik sektor itu pun yang tiada henti.

Dari sisi pasar, industri itu pun menghadapi tantangan baru yaitu green consumers. Mereka adalah para konsumen yang lebih memilih produk tidak membahayakan kesehatan dan merusak lingkungan.

Merespons hal tersebut, Pelaksana tugas Direktur Industri Hasil Hutan dan Perkebunan Kementerian Perindustrian, Edy Sutopo mengungkapkan, industri pulp dan kertas terus berinovasi menerapkan proses produksi yang berkelanjutan.

Menurutnya, saat ini berbagai upaya masih terus dikembangkan demi menyelesaikan tantangan tersebut. Namun ditegaskan, industri itu berkomitmen untuk pelestarian lingkungan.

“Saya kira semua industri komit dengan isu lingkungan ini karena memang kalau kita lihat secara hukum, industri di Indonesia dikembangkan dengan prinsip green consumerism,” ucap Edy dalam webinar bertema ‘Mewujudkan Industri Pulp dan Kertas yang Berkelanjutan’ Kamis, (18/2/2021).

Terkait, produk ramah lingkungan mulai lebih banyak dipilih oleh konsumen, dia mengatakan, hal tersebut lah yang jadi salah satu dasar industri kertas dan pulp komitmen jaga lingkungan. Selain aspek bisnis, keselamatan konsumen juga jadi perhatian dalam produksi.

Lebih lanjut Edy menambahkan, industri Pulp dan kertas Indonesia hingga kini masih memiliki daya saing yang kuat. Saat ini Industri Pulp menempati peringkat 8 dunia dan industri kertas peringkat 6 dunia.

Dia menjelaskan, industri pulp dan kertas RI memiliki daya saing tinggi karena salah satunya memiliki potensi bahan baku Pulp dan Kertas yang cukup besar. Khususnya penyediaan kayu dari Hutan Tanaman Industri (HTI).

Bahkan menurutnya, Indonesia memiliki potensi hutan nomor 3 terbesar di dunia, setelah Brasil dan Zaire. Keunggulan itu dalam bidang luas area dan potensi produksi hasil hutan.

"Dengan iklim tropis, produksi kayu tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan hutan di negara pesaing yang beriklim sub tropis," jelasnya.

Dari sisi pasar kata Edy, permintaan global akan produk industri pulp dan kertas, baik di dalam negeri maupun ekspor masih menjanjikan. Antara lain produk kertas tissue, kertas kemasan.

Dengan tren transaksi e-Commerce yang semakin meningkat, dapat mendorong kebutuhan kertas untuk kemasan kertas dan karton akan tumbuh. Pasar industri ini pun semakin luas.

“Selain potensi dari kebutuhan kertas, industri pulp juga saat ini sudah berkembang untuk produk hilir lainnya, yaitu produk dissolving pulp sebagai bahan baku rayon untuk industri TPT (Tekstil dan Produk Tekstil),” jelasnya dikutip dari viva.co.id. (*)




 
Berita Lainnya :
  • Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  • Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    02 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    03 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    04 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    05 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    06 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    07 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    08 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    09 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    10 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    11 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    12 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    13 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    14 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    15 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    16 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    17 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    18 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    19 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    20 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    21 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
    22 Digelar di MIN 3, Kasubbag TU Kemenag Buka Lomba Final Tahfizh Al-Qur’an Juz 30 Tingkat MI Se Pekanbaru
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat