Minggu, 22 September 2024 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU | Pj Gubri Terima Audiensi Investor dari Enam Negara, Ajak Berinvestasi di Bumi Lancang Kuning | Pj Gubernur Riau Audiensi Tim Kementerian dan Lembaga Kemenko Marves RI | Pj Gubri Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru, Pj Wako dan Tokoh Masyarakat Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubernur Riau Tinjau Empat Ruas Jalan di Kota Pekanbaru | Pj Gubernur Riau Serahkan SK kepada 173 PPPK Guru di Rohil
 
 
☰ Ekbis
IMF Pangkas Lagi Proyeksi Ekonomi RI Jadi 3,9%, Kemenkeu Buka Suara
Rabu, 28 Juli 2021 - 12:21:57 WIB
Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu, Febrio Kacaribu
TERKAIT:
 
 

SULUHRIAU- Kementerian Keuangan merespons pemangkasan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang dirilis International Monetary Fund (IMF) dalam World Economic Outlook (WEO) edisi Juli 2021.

Melalui outlook tersebut, IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini hanya akan di level 3,9 persen. Jauh dari proyeksi sebelumnya pada April 2021 yang diperkirakan tumbuh 4,3 persen. Sedangkan, proyeksi sebelumnya pada bulan Januari lalu 4,8 persen dan pada Oktober tahun lalu bahkan ekonomi RI 2021 diproyeksi 6,1 persen.

Sementara itu, IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global mencapai 6,0 persen pada 2021, tidak berubah dibandingkan WEO April 2021. Sejalan dengan hal tersebut, volume perdagangan global diprediksi tumbuh 9,7 persen di 2021.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Febrio Nathan Kacaribu mengatakan, meski proyeksi ekonomi RI di pangkas oleh IMF, namun masih dalam rentang proyeksi yang telah diumumkan pemerintah.

"Proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dari IMF untuk tahun 2021 yakni 3,9 persen masih dalam rentang proyeksi Pemerintah pada 3,7-4,5 persen," kata dia melalui keterangan tertulis, Rabu, 28 Juli 2021.

Di sisi lain, dia menekankan, dalam proyeksi tersebut juga disebutkan pemulihan ekonomi global terjadi secara tidak merata, disebabkan oleh perbedaan situasi pandemi COVID-19, kecepatan vaksinasi, dan dukungan stimulus ekonomi.

Kehadiran varian Delta yang sangat menular menurutnya juga terus membayangi upaya pengendalian pandemi dan pemulihan ekonomi di banyak negara. WHO melaporkan varian ini telah menyebar di 124 negara.

"Dan bahkan menjadi varian yang mendominasi di berbagai negara, seperti Indonesia, Inggris, Rusia, Malaysia, Thailand, dan Afrika Selatan. Oleh karena itu, banyak negara kembali melakukan pengetatan aktivitas," ucap Febrio.

Selain dari kehadiran varian Delta, Febrio menilai, perekonomian global juga perlu terus waspada terhadap kemungkinan percepatan normalisasi kebijakan moneter AS sebagai implikasi dari pemulihan ekonomi yang cepat.

"Yang juga dapat mendorong pembalikan arus modal menuju negara tersebut. Indonesia akan terus mengambil manfaat dari prospek ekonomi global yang masih kondusif, sembari terus mewaspadai risiko risiko yang ada," paparnya.

Untuk itu, dia menekankan, strategi Indonesia ke depan akan terus fokus pada upaya pengendalian pandemi, melindungi kesejahteraan masyarakat dan mendorong pemulihan ekonomi nasional, serta terus meningkatkan daya saing.

"Dengan adanya ancaman dari varian Delta, Indonesia terus memperkuat kebijakan di sisi kesehatan dan perlindungan sosial. Pemerintah telah memutuskan untuk memperpanjang PPKM Level IV hingga 2 Agustus 2021," tegas Febrio.

Sumber: viva.co.id
Editor: Jandri




 
Berita Lainnya :
  • Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  • Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    02 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    03 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    04 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    05 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    06 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    07 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    08 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    09 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    10 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    11 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    12 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    13 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    14 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    15 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    16 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    17 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    18 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    19 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    20 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    21 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
    22 Digelar di MIN 3, Kasubbag TU Kemenag Buka Lomba Final Tahfizh Al-Qur’an Juz 30 Tingkat MI Se Pekanbaru
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat