Minggu, 22 September 2024 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU | Pj Gubri Terima Audiensi Investor dari Enam Negara, Ajak Berinvestasi di Bumi Lancang Kuning | Pj Gubernur Riau Audiensi Tim Kementerian dan Lembaga Kemenko Marves RI | Pj Gubri Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru, Pj Wako dan Tokoh Masyarakat Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubernur Riau Tinjau Empat Ruas Jalan di Kota Pekanbaru | Pj Gubernur Riau Serahkan SK kepada 173 PPPK Guru di Rohil
 
 
☰ Ekbis
Rantai Pasok Global Kian Memburuk, Harga Barang Bakal Makin Mahal
Rabu, 13 Oktober 2021 - 09:27:02 WIB

SULUHRIAU- Kondisi rantai pasok global saat ini sedang berada di bawah tekanan ekstrem. Bila kondisi rantai pasok kian memburuk, hal ini dapat membuat harga-harga naik sehingga memperlambat pemulihan ekonomi global.

Melansir CNN, Rabu (13/10/2021), analis dari Moody's Analytics memperingatkan bahwa gangguan kondisi rantai pasok global ini bisa jadi lebih buruk sebelum adanya pemulihan ekonomi.

"Ketika pemulihan ekonomi global terus meningkat, yang semakin jelas adalah bagaimana hal itu akan terhalang oleh gangguan rantai pasok yang sekarang muncul di setiap sudut," tulis Moody's dalam sebuah laporan.

Selain itu, saat ini terdapat banyak faktor yang kian memperburuk kondisi rantai pasok global seperti tidak adanya izin vaksin global, aturan pembatasan yang berbeda-beda di tiap negara, hingga tingginya permintaan (demand) masyarakat.

"Pengendalian perbatasan dan pembatasan mobilitas, tidak tersedianya izin vaksin global, dan adanya peningkatan permintaan dari masyarakat yang terjebak di rumah telah menghantam dunia, di mana produksi global akan terhambat karena pengiriman tidak dilakukan tepat waktu, biaya dan harga akan naik dan akibatnya, pertumbuhan PDB di seluruh dunia tidak akan sekuat itu," tulis Moody's.

Sayangnya, kondisi ini nampaknya masih akan terus berlanjut. Moody's memperingatkan kalau ke depannya akan ada 'awan gelap' karena beberapa faktor yang membuat pemulihan kendala pasokan menjadi sangat menantang.

Salah satunya adalah karena setiap negara memiliki caranya masing-masing dalam memerangi Covid-19. Sebagai contoh, China menargetkan nol kasus sementara Amerika Serikat lebih bersedia hidup dengan Covid-19 sebagai penyakit endemik.

Hal ini dapat menjadi faktor penting sebab dengan adanya perbedaan cara atau pandangan dalam menghadapi covid, maka setiap pemerintah dapat membuat aturan dan peraturan yang berbeda-beda terkait masalah pembatasan.

"Ini menghadirkan tantangan serius untuk menyelaraskan aturan dan peraturan di mana pekerja transportasi masuk dan keluar dari pelabuhan dan hub di seluruh dunia," tulis para analis. [dtF]





 
Berita Lainnya :
  • Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  • Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    02 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    03 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    04 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    05 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    06 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    07 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    08 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    09 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    10 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    11 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    12 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    13 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    14 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    15 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    16 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    17 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    18 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    19 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    20 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    21 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
    22 Digelar di MIN 3, Kasubbag TU Kemenag Buka Lomba Final Tahfizh Al-Qur’an Juz 30 Tingkat MI Se Pekanbaru
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat