SULUHRIAU, Pekanbaru-  Pemko Pekanbaru tahun 2022, kembali menganggarkan pembangunan tugu roda terbang Rp13 miliar.

Tahun lalu, untuk pembangunan tugu yang akan ditempatkan di bundaran komplek kantor Walikota Tenayan itu sempat ditunda alasan pandemi covid-19.

Namun, tahun ini juga masih pandemi covid-19. Informasi dari sejumlah OPD Pemko Pekanbaru menyebutkan, anggaran tahun ini diprediksi juga masih akan seret karena bakal ada juga refocussing untuk penanganan Covid1-19.

"Ya, kalau dibilang anggarannya besar, ya besarlah, masih banyak yang perlu digunakan anggaran,"ujar Anggota Komisi II Sabarudi saat bincang-bincang.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Edward Riansyah tidak menampik anggaran tugu tersebut.

Menurutnya, tugu yang akan dibangun di Komplek Perkantoran Tenayan Raya, Jalanl Abbdul Rahman Hamid itu sudah tertunda  dua tahun.

Kendati dianggarkan, realisasi pembangunan belum bisa dipastikan. "Memang kami anggarkan tahun ini,  tapi kami juga melihat kondisi keuangan, kalau tak ada dana, tunda lagi," kata pria yang akrab dipanggil  Edu ini, Kamis (13/1/2022).

Ia menambahkan, anggaran tugu tersebut tidak mengalami perubahan. Total anggaran sesuai Detail Engineering Design (DED) yakni Rp13 miliar. "Masih sama (anggarannya), tidak ada perubahan," katanya.

Tugu roda terbang itu diharapkan menjadi ikon Kota Pekanbaru dan menjadi simbol motivasi kota ini dalam pembangunan. (san)