Minggu, 05 Mei 2024
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan | DPD PKS Pekanbaru Rekomendasikan DR Muhammad Ikhsan Balon Walikota ke DPP | KPU Riau Siap Mutakhirkan 4.854.034 DP4 untuk Pilkada 2024 | Keji, Suami Pelaku Mutilasi Istri Sempat Tawarkan Daging Korban ke Ketua RT | Hebat!, 10 ribu Penari Riau Pecahkan Rekor Muri di Gebyar BBI BBWI Provinsi Riau 2024 | Gebyar BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Prov Riau Perhelatan Spektakuler, Pj Gubri: Ini Potensi
 
Daerah
Kapten dan Tiga Penumpang Tewas Dalam Tabrakan Speedboat dengan Pompong di Tembilahan

Daerah - - Senin, 30/05/2022 - 11:03:55 WIB

SULUHRIAU, Inhil- Satu unit speedboat bertabrakan dengan pompong bermuatan sembako di Perairan Sungai Piring Kelurahan Sungai Piring Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).

Kapten speedboat dan tiga orang penumpang tewas dalam kejadian tersebut.

Peristiwa naas itu terjadi pada  Minggu (29/5/2022) malam. Ketika itu speedboat dengan lambung Air Tawar yang membawa 11 orang penumpang bertolak menuju Sei Guntung -Tembilahan.

Kepala Basarnas Pekanbaru Ishak mengatakan, speedboat yang dinakhodai Ijal berangkat menuju ke Tembilahan untuk mengantar keluarga berobat ke RSUD Puri Husada Tembilahan.

"Sekitar pukul 19.50 WIB, speedboat melintasi Perairan Sungai Piring. Situasi gelap hingga kapten kapal tidak melihat pompong tanpa rambu, dan terjadi tabrakan," jelas Ishak, Senin, (30/5/2022).

Akibat kejadian tersebut, speedboat Air Tawar mengalami kerusakan dan tenggelam. Kapten speedboat mengalami luka-luka sedangkan tiga penumpangnya meninggal dunia. Sementara tiga penumpang pompong selamat.

Tiga korban meninggal merupakan wargai Sungai Guntung, Kecamatan Kateman. Mereka adalah Sukmawati (56), Masyitah Rahayu (30) dam M Adam Siregar (7). Korban meninggal di tempat.

"Korban luka meninggal dunia dibawa ke Puskesmas Sungai Piring untuk mendapatkan perawatan medis," kata Ishak.

Namun kondisi kapten speedboat, Ijal (26) yang cukup parah mengharuskannya dirujuk ke RSUD Tembilahan. Sayang, nyawa korban tidak bisa tertolong.

Ishak menyatakan, setelah mendapatkan laporan kecelakaan tersebut, malam itu juga tim gabungan yang terdiri dari Pos Basarnas Tembilahan, BPBD Inhil, Polri, TNI serta pihak KPLP Tembilahan langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

"Pada 30 Mei 2022, sekira pukul 00.30 WIB, Tim SAR gabungan mengevakuasi seluruh korban. Evakuasi berjalan aman dan lancar.

Adapun data penumpang speedboat yang selamat adalah Abdul Ralim (18), Febrianto Siregar (31), Samsudin (28), Juliana (32), Hustana Ful Pardani (25), Sifa (15) dan Deki.

Penumpang pompong selamat adalah Didi Aswat (27), Padli Kurniawan (35) dan Samsiah (54). Mereka merupakan wargai Sungai Piyai. (src)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved